Direktur LBH Tana Luwu Minta Kapolda Sulsel Bertindak: Tangkap Kelompok Kriminal Bermotor Yang Mengancam Mahasiswa di Makassar

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

“Ini tanah mereka juga. Jangan jadikan identitas sebagai alasan untuk membenci. Mahasiswa datang menuntut ilmu, bukan menciptakan konflik.”

Jika Negara Tak Hadir, Luwu Raya Siap Berdiri Sendiri

Insiden ini kembali menguatkan semangat pemekaran Provinsi Luwu Raya atau Provinsi Tana Luwu, sebagai bentuk perjuangan kedaulatan wilayah yang selama ini merasa dianaktirikan.

“Luwu Raya punya segalanya — tambang emas, nikel, sawit, cengkeh, kakao, perikanan, dan sumber daya manusia yang mumpuni. Jika mahasiswa kami terus diteror, dan dianggap ‘bukan bagian’ dari provinsi ini, maka biarkan kami membentuk provinsi sendiri,” ujar Hasmin.

TUNTUTAN LBH TANA LUWU
1. Kapolrestabes Makassar menangkap seluruh pelaku penyebar ancaman, pemasang spanduk provokatif, dan pelaku intimidasi.
2. Kapolda Sulsel segera melakukan pengawasan internal dan mengevaluasi kinerja jajarannya.
3. DPR RI, DPRD Sulsel, dan Gubernur Sulsel mengambil langkah konkret menyelesaikan isu ini secara hukum dan budaya.
4. Presiden RI dan Kemendagri segera meninjau kembali urgensi pemekaran Provinsi Tana Luwu.
5. Segera proses hukum terhadap LP Nomor: LP/B/1320/VII/2025/SPKT/Polrestabes Makassar, jangan ditunda dan didiamkan.

Makassar Harus Menjadi Ruang Aman, Bukan Arena Teror

LBH Tana Luwu menutup pernyataannya dengan menyerukan bahwa Makassar harus tetap menjadi kota pendidikan, bukan ladang ancaman bagi mahasiswa. Jika negara tidak hadir, maka rakyat akan mengambil sikap.(Nuryadin)

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Bripka Taufik Imbau Warga Binaannya: Jangan Ambil Video dan Foto Orang Lalu Disebar Bisa Dipidana

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Kajati Sulsel Sebut Pelantikan Pejabat Baru Momentum Perkuat Integritas dan Reformasi Kelembagaan

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan (Kajati Sulsel), Dr. Didik Farkhan Alisyahdi, menegaskan, pelantikan pejabat baru...

PSR XXII GPIB di Makassar Berakhir, Pendeta Nitis Putrasana Harsono, M.Th Terpilih Ketua Umum FMS GPIB Periode 2025-2030

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Dalam Persidangan Sinode Raya (PSR) XXII Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) yang berlangsung...

Hingga Akhir November, Partai Masyumi Hadir di Tiap Kecamatan

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Rapat Pengurus DPD Partai Masyumi Kota Makassar, Jumat (31/10/2025), berlangsung di Kompleks Kuliner, Mesjid Baiturrahman,...

Kerja Keras Berbuah Hasil, GSI Sulsel Sumbang Tiga Medali di Tingkat Nasional

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Kepala Bidang SMA Dinas Pendidikan Sulsel, Muhammad Nurkusuma, menyampaikan apresiasi atas keberhasilan kontingen Gala Siswa...