Kata Eva, pentingnya peran sekolah dan orang tua siswa dalam mengawal dan mengawasi penggunaan dana bantuan ini agar peruntukannya tepat sasaran.
“Pentingnya peran sekolah dan orang tua dalam pengawasan. Karena seleksi awal bantuan ini cukup ketat, mulai dari Kartu Keluarga, pendapatan orang tua, dan dokumen lainnya,” jelasnya.
Ia menegaskan bahwa bantuan PIP tidak bisa diterima tanpa proses verifikasi yang ketat.
“Tidak ada istilah titipan atau data siluman. Semua harus sesuai prosedur. Kalau ada yang coba bermain-main dengan bantuan ini, pasti akan berurusan dengan hukum,” tegasnya.
Sementara Martina Ruru salah satu orang tua siswa penerima bantuan PIP yang ditemui di sela-sela penerimaan mengatakan, sangat berterima kasih kepada ibu Eva atas bantuan PIP yang anak kami terima.
“Terima kasih ibu, bantuan ini sangat membantu dan meringankan beban sebagai orang tuah anak sekolah. Pekerjaan ibu Dewan ini sungguh mulia. Ribuan anak sekolah terbantu. Semoga sehat selalu dalam tugas dan diberi kekuatan,” ucapnya. (pri)