PEDOMANRAKYAT,SOPPENG – Dalam upaya mendukung program swasembada pangan pemerintah , Dandim 1423 Soppeng Letkol Inf Reinhard Haposan Manurung S,Pd memerintahkan kepada segenap Babinsa untuk terus mengawal serta terjun langsung ke lapangan mengawal panen petani.
Kepada awak media Letkol Inf Reinhard Haposan Menurung yang dikenal akrab dan merakyat menyebutkan hal itu dimaksudkan untuk menjamin kesejahteraan petani Soppeng agar gabah hasil panen mereka tidak sampai jatuh ke pengusaha dari luar Soppeng atau tengkulak .
Dengan kehadiran Bintara Pembina Desa (Babinsa) yang bertugas melakukan pembinaan teritorial (Binter) dan mengawasi wilayah di tingkat desa atau kelurahan agar hasil panen petani maksimal dan pengelolaan pasca panen yang baik . Diharapkan kesejahteraan petani meningkat bersama ,mitra penggilingan BULOG dan yang terlibat dalam proses pasca panen.
Dandim berharap seluruh stakeholder dan semua pihak terkait selalu bersinergi dan bekerjasama dalam mewujudkan Indonesia swasembada pangan. Pendampingan yang dilakukan Babinsa secara massif saat petani panen sangat berpengaruh terhadap kesuksesan program ketahanan pangan pemerintah serta peningkatan perekonomian di kabupaten Soppemg .
"Makanya Gabah Kering Panen (GKP) petani dengan harga Rp6.500 per-kg tanpa ada potongan timbangan," tambah Dandim.(ard)