PEDOMANRAKYAT, WAJO - Kisah cinta lintas negara di Kabupaten Wajo. Satriani, gadis kelahiran tahun 2000 asal Atakkae, dipersunting pria asal China, Wai Kwan Ha, yang kini bekerja di New York.
Keduanya berkenalan melalui media sosial Facebook sejak tahun 2023. Hubungan itu berlanjut hingga akhirnya pada November 2024, Wai Kwan Ha memberanikan diri datang langsung ke Indonesia. Ia dijemput di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dan menghabiskan waktu dua minggu bersama Satriani dan keluarga.
Usai kunjungan tersebut, ia kembali ke Amerika untuk melanjutkan pekerjaannya.
Pada Agustus 2025, Wai Kwan Ha kembali datang ke Indonesia setelah mendapat cuti dari pekerjaannya di New York. Kedatangannya kali ini untuk melamar Satriani secara resmi.
Rusmin, salah satu anggota keluarga Satriani, mengatakan bahwa pihak keluarga menyambut baik lamaran tersebut.
"Alhamdulillah kami menerima dengan baik. Kami juga sudah berbicara dengan orangtua dan keluarga pihak laki-laki meskipun hanya lewat telepon, karena mereka semua bekerja dan tidak mendapatkan cuti. Kami ikhlas melepas apabila Satriani dibawa ke Amerika," ujarnya.
Hal senada disampaikan oleh Sovi Novita, adik Satriani. Menurutnya, hubungan kakaknya dan Wai Kwan Ha telah melalui proses panjang sebelum menuju ke pernikahan.
"Mereka berkenalan sejak tahun 2023 lewat Facebook. Waktu itu komunikasi hanya lewat WA dan Facebook. Baru pada akhir 2024, Wai Kwan datang langsung ke Indonesia. Dari situlah kami tahu keseriusannya. Dan kali ini dia datang lagi untuk melamar kakak saya," jelas Novi.
Deden.
