Empat Values RAMAH Siap Diterapkan Dari Pusjar SKMP Ke Sekolah

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Pesan tersebut terasa kuat, sejalan dengan semangat yang ditunjukkan dalam pameran kemarin. Dari Satgas RESOPA ANTI PERUNDUNGAN hingga aplikasi SI EMO, dari konsep SAPA RAMAH hingga inovasi GEMILANG, seluruh karya mencerminkan kepedulian sekolah terhadap perlindungan anak dan pembentukan iklim belajar yang positif.

Suasana pelepasan menjadi momen reflektif. “Kami berharap bisa menjadi contoh di sekolah masing-masing. Apa yang dipelajari di sini tidak berhenti sampai di Pusjar SKMP,” kata Tajuddin, S.Pd. Gr. dari SMPN 49 Makassar.

Ia menambahkan, “Langkah konkret yang perlu dilakukan adalah membuat komitmen anti-perundungan dan mengintegrasikannya ke kokurikuler serta ekstrakurikuler.”

Pengalaman itu juga dirasakan guru lain. “Seperti kepingan puzzle yang selama ini saya tanyakan pada diri sendiri, saya temukan jawabannya di Program Sekolah RAMAH. Saya merasa lebih berarti sebagai guru dan lebih siap menghadapi perubahan,” ungkap Ilmal Satriani, S.Pd., Guru SMPN 33 Makassar.

Kepala Sekolah SMPN 49 Makassar, Ikhsan, S.Pd., M.Pd., saat diwawancarai Tim Humas Pusjar SKMP LAN, menjelaskan inovasi timnya, yakni Satgas RESOPA (Satuan Tugas Respon Cepat). Satgas ini bertugas memantau dan menangani kasus perundungan di sekolah, mulai saat siswa datang, selama jam pelajaran dan waktu istirahat, hingga saat pulang, semuanya dilakukan sesuai SOP yang berlaku.

Ia menegaskan bahwa hal paling penting yang dipelajari selama Program Sekolah RAMAH adalah perlunya mendokumentasikan seluruh aktivitas sekolah. Untuk memastikan gerakan anti-bullying berlanjut menjadi budaya, sekolah melakukan monitoring mingguan dan menandatangani pakta integritas sebagai komitmen melanjutkan program Sekolah RAMAH di lingkungan masing-masing.

Pelepasan ini menutup rangkaian Sekolah RAMAH Angkatan I Tahun 2025. Dengan semangat program yang tertanam, para guru dan kepala sekolah siap menyalakan perubahan nyata di sekolah masing-masing.

Baca juga :  Hadiri Perayaan Isra' Mi'raj di Rappokalling barat, H.Najmuddin Gandeng Warga Doa Bersama

Mari wujudkan pendidikan yang bukan hanya mengajar, tetapi juga melindungi, memberdayakan, dan membangun anak-anak menjadi generasi yang aman, percaya diri, dan penuh empati.

Demikian Humas Pusjar SKMP LAN, Adekamwa, memberitakan melalui rilis, 28 Agustus 2025. ***

1
2
TAMPILKAN SEMUA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Dari Mesin Ketik ke Era Digital: 51 Tahun PK Identitas Unhas Menjaga Nyala Jurnalisme Kampus

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Malam itu, Unhas Hotel & Convention menjadi saksi perjumpaan lintas generasi. Penerbitan Kampus Identitas Universitas...

Kontingen Pencak Silat Militer Kodam XIV/Hasanuddin Raih Juara Umum Hasanuddin Championship 2

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Kontingen Pencak Silat Militer Kodam XIV/Hasanuddin dibawah pembinaan Kepala Jasmani Kodam (Kajasdam) Kolonel Inf Ildefonso...

Hasanuddin Championship 2 Resmi Dibuka, Momentum Lahirkan Atlet Pencak Silat Masa Depan Indonesia

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Kejuaraan Pencak Silat Tingkat Nasional Hasanuddin Championship 2 resmi dibuka di GOR Sudiang, Kota Makassar,...

Dari Lorong Daeng Jakking, Ibu-Ibu K-Apel Menemukan Percaya Diri untuk Berkarya

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Lorong Daeng Jakking, Kelurahan Parang Tambung, Jumat siang itu terasa berbeda. Di sebuah ruang sederhana...