PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Situasi Kota Makassar memanas usai aksi demonstrasi yang berujung ricuh hingga terbakarnya Gedung DPRD Sulsel, Sabtu (30/8/2025). Ribuan massa memadati Jalan Urip Sumoharjo dan Jalan Pettarani, menyebabkan kemacetan panjang sejak siang hari.
Menyikapi kondisi tersebut, Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Windiyatno bersama jajaran turun langsung ke lapangan. Dengan pendekatan humanis, Pangdam menyapa massa, menenangkan suasana, sekaligus membuka jalur yang terblokir agar arus lalu lintas kembali bergerak.
Selain berinteraksi langsung dengan pengunjuk rasa, Pangdam juga mengerahkan prajurit untuk membantu memadamkan titik api dan menjaga keamanan. Kepada prajuritnya, ia menekankan pentingnya bersikap rendah hati. “Kita adalah putra rakyat, maka tentunya kita harus bersama-sama rakyat,” tegasnya.
Di hadapan massa, Mayjen Windiyatno menyerukan agar masyarakat segera membubarkan diri dan kembali ke rumah masing-masing. “Ayo pulang semua. Hari sudah malam. Tolong jalannya dibuka,” ucapnya dengan suara tegas namun menenangkan. Ajakan tersebut disambut positif, massa perlahan meninggalkan lokasi.
Berangsur-angsur situasi kembali kondusif, dan arus lalu lintas kembali normal. Kehadiran Pangdam bersama prajurit TNI di tengah massa menjadi bukti komitmen TNI untuk hadir dengan hati, menjaga ketertiban, sekaligus mempererat kedekatan dengan rakyat. (*Rz)