PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Universitas Kristen Indonesia (UKI) Paulus Makassar kembali menambah daftar alumninya.
Sebanyak 247 lulusan program pascasarjana resmi dikukuhkan dalam prosesi yudisium yang digelar di Gedung Rektorat, Minggu, 31 Agustus 2025.
Dari jumlah itu, 167 berasal dari Magister Manajemen, 61 dari Magister Ilmu Hukum, dan 19 dari Magister Teknik Sipil.
Tahun ini, UKI Paulus juga untuk pertama kalinya meluluskan mahasiswa dari Program Magister Teknik Mesin, meski baru satu orang.
Rektor UKI Paulus Makassar, Prof Agus Salim menekankan, yudisium bukan sekadar seremoni akhir studi.
“Ini adalah bentuk tanggung jawab universitas dalam mencetak sumber daya manusia yang berdaya saing. Kami berharap lulusan mampu mengimplementasikan ilmunya demi kepentingan masyarakat dan bangsa,” kata Agus dalam sambutannya.
Dari 247 lulusan, kata Prof Agus, sekira 85 persen menempuh pendidikan melalui jalur Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL).
Menurutnya, skema ini memungkinkan pengalaman kerja dan pendidikan sebelumnya diakui sebagai bagian dari proses studi.
Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Pengembangan, Prof Yoel Pasae, menyebut tren itu sebagai sinyal kuat meningkatnya minat kalangan profesional melanjutkan pendidikan magister.
“Mahasiswa tidak hanya dibekali kompetensi akademik, tetapi juga diarahkan menghasilkan riset dan pengabdian yang bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Prof Yoel.
Dengan kelulusan ini, bebernya, jumlah alumni UKI Paulus kini melampaui 30 ribu orang.
"Mereka secara otomatis tergabung dalam Ikatan Alumni Pascasarjana UKI Paulus," sebutnya.
Prosesi yudisium ditutup dengan doa bersama, penanda lahirnya ratusan lulusan baru yang siap mengabdikan diri di berbagai bidang, Rektor UKI Paulus Makassar, Prof Agus Salim, menandaskan. (Hdr)