PEDOMANRAKYAT, MAROS – Ruang pelayanan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di Polres Maros tak pernah benar-benar lengang dalam tiga hari terakhir.
Hingga lewat tengah malam, antrean warga masih mengular. Semua demi satu dokumen yang jadi syarat mutlak SKCK untuk pendaftaran Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) paruh waktu.
Lonjakan pemohon itu membuat petugas Satuan Intelkam Polres Maros harus bekerja ekstra. Mereka memilih lembur, melayani warga hingga dini hari, agar tak ada yang tertunda.
“Antusiasme masyarakat sangat tinggi. Kami tidak ingin ada pemohon yang terhambat,” kata Kepala Satuan Intelkam Polres Maros, Iptu Hasrul, Minggu, 14 September 2025.
Di ruang sempit pelayanan SKCK, wajah-wajah lelah pemohon bercampur dengan ketekunan petugas yang tetap melayani dengan ramah.
Seorang pemohon perempuan bernama Ani mengaku lega meski harus menunggu berjam-jam. “Alhamdulillah, meski antriannya panjang, tetap terlayani. Petugas sabar walau sudah dini hari,” ujarnya.
Kapolres Maros, Ajun Komisaris Besar Polisi Douglas Mahendrajaya, memberi apresiasi atas kerja keras anak buahnya.
“Kami berterima kasih kepada personel yang tidak kenal lelah. Prinsip kami cepat, tepat, dan transparan, sehingga semua pendaftar P3K bisa terfasilitasi,” katanya.
Polres Maros pun berharap pelayanan ekstra ini membantu para pendaftar memenuhi syarat administrasi tepat waktu.
Setidaknya, kerja lembur tiga malam berturut-turut itu menjadi bukti, polisi di Maros tak sekadar menjaga keamanan, tapi juga menuntaskan urusan administratif warga, Kapolres Maros, Ajun Komisaris Besar Polisi Douglas Mahendrajaya, menandaskan. (Hdr)
