PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Infolahtadam XIV/Hasanuddin menggelar Karya Bakti Aksi Pembinaan Teritorial Satuan Non Komando Kewilayahan (Satnonkowil), Kamis (18/9/2025). Kegiatan ini dipimpin langsung Kepala Informasi dan Pengolahan Data Kodam XIV/Hasanuddin, Kolonel Kav Nurul Diyanto, S.Pd., dan dipusatkan di Masjid Quba, Jalan Tidung 3, Kelurahan Bonto Makkio, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar.
Kegiatan karya bakti ini merupakan bagian dari program Triwulan III Tahun 2025, dengan mengusung tema “Karya Bakti TNI AD Bersama Membangun Negeri untuk Kesejahteraan Masyarakat dan Melestarikan Lingkungan.” Melalui tema tersebut, TNI AD menegaskan komitmennya hadir di tengah masyarakat, tidak hanya menjaga kedaulatan bangsa, tetapi juga mendorong kesejahteraan sosial.
Adapun sasaran karya bakti meliputi penggantian plafon kamar mandi, pemasangan keramik pagar, pengecekan pagar tembok dan pintu pagar, serta pembersihan selokan dan halaman masjid. Selain pekerjaan fisik, personel Infolahtadam XIV/Hasanuddin juga mengadakan kegiatan nonfisik berupa komunikasi sosial (Komsos) sebagai ruang interaksi dan kebersamaan dengan warga.
Kolonel Kav Nurul Diyanto menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi bukti nyata kepedulian TNI terhadap lingkungan sekitar. “Hari ini kita membantu memperbaiki sarana ibadah dan fasilitas umum, agar masyarakat bisa beribadah dengan lebih nyaman dalam lingkungan yang bersih. Melalui karya bakti, kita juga bisa mempererat silaturahmi, bekerja sama, dan saling memahami antara TNI, masyarakat, dan para tokoh,” ujarnya.
Ia berharap, kegiatan ini tidak hanya memberi manfaat sesaat, tetapi juga dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus menjaga budaya gotong royong. “Kami ingin karya bakti ini menjadi contoh, bahwa dengan kebersamaan, kita bisa mewujudkan lingkungan yang sehat, fasilitas umum yang layak, dan hubungan sosial yang lebih harmonis,” tambahnya.
Apresiasi pun datang dari warga. Anastasia (42), warga RT 02 RW 3, mengaku terharu sekaligus berterima kasih atas perhatian TNI. “Saya sangat bersyukur Masjid Quba menjadi sasaran karya bakti. Toilet diperbaiki, pagar dirapikan, halaman dibersihkan. Kehadiran TNI membuat kami warga merasa lebih dekat dan semakin termotivasi untuk ikut menjaga lingkungan,” ungkapnya penuh haru.
Melalui karya bakti ini, TNI AD membuktikan bahwa kehadirannya bukan hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga mitra masyarakat dalam membangun negeri. Kebersamaan prajurit dan warga di Masjid Quba menjadi teladan, bahwa kepedulian, kerja sama, dan gotong royong adalah kunci terciptanya kesejahteraan serta keharmonisan di tengah masyarakat. (*Rz)