Merawat Luwu Timur : Miniatur Indonesia di Timur Sulawesi Selatan

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Apa yang membuat angka kerukunan ini tinggi? Ada banyak faktor. Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) yang aktif. Program pemerintah daerah yang konsisten. Peran tokoh agama dan masyarakat yang tak kenal lelah. Plus satu lagi yang sering terlupakan: tradisi lokal. Kearifan yang diwariskan orang tua kita, yang sudah terbukti menjaga harmoni sejak lama.

Namun, mari jujur bahwa angka 80,84 itu bukan garis akhir. Ia baru titik koma. Masih ada pekerjaan panjang. Pemerintah sudah menyiapkan strategi dengan memperkuat kearifan lokal, melatih tokoh agama, memperluas ruang dialog lintas iman. Tapi strategi tanpa partisipasi masyarakat hanya akan tinggal rencana.

Karena itu, menjaga kerukunan bukan hanya urusan pemerintah. Bukan pula sekadar tugas FKUB. Ini tugas kita semua, yang muslim, kristiani, hindu, buddha, bahkan yang mungkin hanya percaya pada nilai-nilai kebaikan. Yang Bugis, Jawa, Toraja, Bali, Pamona,Padoe atau siapa pun dari 27 anak suku yang hidup di Luwu Timur.

Dengan indeks kerukunan diatas, Luwu Timur sudah membuktikan perbedaan tidak harus jadi alasan retak. Perbedaan justru bisa jadi alasan untuk lebih kuat.

Angka kerukunan tahun ini naik 0,37 poin dari tahun lalu. Kecil memang, tapi bukankah rumah yang kokoh selalu dibangun dengan menambahkan satu batu demi satu batu ? Begitu juga kerukunan. Ia tidak lahir dari deklarasi besar-besaran. Ia lahir dari hal-hal kecil: senyum di pasar, sapaan di jalan, doa bersama ketika ada musibah.

Kerukunan adalah pekerjaan seumur hidup. Ia tidak pernah selesai. Tapi selama kita mau menjaganya, selama kita mau saling mengingatkan, Luwu Timur akan tetap jadi contoh kecil tentang apa itu Indonesia: beragam, tapi rukun.

Dan bukankah itu yang kita semua impikan?

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Turnamen Domino SMDC Seri III Dibuka, Diikuti 20 Tim Alumni Lintas Angkatan SMANSA Makassar

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Rangkaian Persoalan Kepung Rektor Unhas, Dugaan Penyimpangan Proses Demokrasi dan Tender Proyek di Kampus

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas) kini tengah didera berbagai isu miring, mulai dari tudingan mencederai nilai...

Dialog Publik YPUP: Menghidupkan Kembali Ruh Literasi di Kampus Makassar

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Yayasan Pendidikan Ujung Pandang (YPUP) menggelar Dialog Publik bertema “Membaca, Membaca, Berbicara” pada Sabtu, 20...

Camat Tomoni Timur dan Kepala Desa Hadiri Perayaan Natal di Purwosari

PEDOMANRAKYAT, TOMONI TIMUR — Perayaan Natal umat Kristiani di Desa Purwosari, Kecamatan Tomoni Timur, Kabupaten Luwu Timur, berlangsung...

Sabtu Sehat Juara Tomoni Timur Digelar di Desa Cendana Hitam Timur

PEDOMANRAKYAT, TOMONI TIMUR — Kegiatan Sabtu Sehat Juara (SSJ) Kecamatan Tomoni Timur kembali digelar dengan melibatkan aparatur pemerintah...