PEDOMANRAKYAT, LUWUTIMUR – Tawa riang anak-anak memenuhi Gedung Serbaguna Kecamatan Tomoni Timur Kabupaten Luwu Timur pada Senin (22/09). Sedikitnya 180 anak dari 12 Taman Kanak-kanak (TK) se-Kecamatan Tomoni Timur, Kabupaten Luwu Timur, tumplek ruah mengikuti Gebyar PAUD 2025.
Sejak pagi, anak-anak dengan seragam warna-warni dan wajah penuh antusias sudah bersiap. Didampingi guru dan orang tua, mereka tampak percaya diri mengikuti tujuh jenis lomba yang disiapkan panitia: mulai dari fashion show, lomba mewarnai, senam, dai cilik, cerita bergambar, hingga lomba cepat tepat
“Ini ajang untuk melatih kreativitas, kemandirian, sekaligus membentuk karakter sejak usia dini,” ujar Camat Tomoni Timur, Yulius, saat membuka kegiatan. Ia juga mengingatkan pentingnya perlindungan anak dari kekerasan dan praktik perundungan. “Semoga tidak ada bullying yang dialami anak-anak kita, khususnya di satuan pendidikan PAUD,” tambahnya.
Ketua Panitia, Wayan Marini Dhara Yanty, menyebut kegiatan ini bisa terselenggara berkat dukungan penuh Pemerintah Kecamatan Tomoni Timur yang memfasilitasi tempat, perlengkapan hingga konsumsi. “Sebanyak 180 anak dari 12 TK ikut serta. Tanpa kerja sama berbagai pihak, kegiatan sebesar ini tentu sulit terwujud,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Bunda PAUD Tomoni Timur, drg. Elizabeth Murniati, Sp.KG. Ia mengaku bangga melihat kekompakan para bunda PAUD dan dukungan lintas pihak. “Kegiatan ini bukti kolaborasi: antara pemerintah kecamatan, TP PKK, hingga seluruh bunda PAUD di Tomoni Timur,” katanya.
Dukungan juga datang dari Pengawas TK/SD, Didik Setiawan, yang menilai kekompakan guru TK di wilayah ini memang sudah teruji. “Setiap ada kegiatan PAUD tingkat kabupaten, Tomoni Timur selalu jadi yang terbaik. Itu karena para guru dan kepala sekolahnya solid,” puji Didik.
Di luar gedung, orang tua yang mendampingi putra-putri mereka tampak tak kalah antusias. Suasana berubah menjadi ajang keluarga besar, dengan tawa, sorak-sorai, dan kamera ponsel yang tak henti mengabadikan momen.
Kegiatan yang dipusatkan di area perkantoran camat ini bukan sekadar perlombaan. Ia menjadi panggung kecil yang menyalakan harapan besar, bahwa sejak usia dini, anak-anak Tomoni Timur sudah belajar tampil percaya diri, berani mengekspresikan diri, dan tumbuh dalam lingkungan yang mendukung. (Yul)