PEDOMANRAKYAT, MAROS - Menanam pohon berarti menanam harapan. Semangat inilah yang diusung Gerakan Pramuka dalam Jambore Maros 2025 melalui program unggulan bertajuk One Participant One Tree. Kegiatan berlangsung mulai tanggal 20 hingga 24 September 2025 di Bumi Perkemahan (Buper) Simbang, Bantimurung, program ini menjadi langkah nyata kepedulian Pramuka terhadap kelestarian alam sekaligus warisan hijau bagi bumi perkemahan baru yang resmi digunakan tahun ini.
Terletak di kawasan indah yang diapit sungai dan gunung, Buper Simbang menawarkan panorama memukau namun masih tampak gersang di area tapak kemah. Karena itu, penghijauan menjadi salah satu fokus utama Jambore tahun ini. Melalui program One Participant One Tree, sebanyak 1.500 peserta menanam 1.500 bibit pohon dari sembilan jenis tanaman keras: ebony, tabebuya, bitti, sonokeling, ketapang kencana, sirsak, jambu kristal, daun salam, dan pucuk merah.
Bibit pohon tersebut difasilitasi oleh Saka Wanabakti melalui BPTH Wilayah II Makassar. Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Mansur mewakili Saka Wanabakti kepada Fahri Makkasau selaku Bupati Perkemahan Jambore Maros 2025. “Program ini merupakan wujud nyata komitmen Gerakan Pramuka terhadap kepedulian lingkungan. Kita berharap beberapa tahun ke depan, Bumi Perkemahan Bantimurung akan menjadi kawasan hijau, rindang, dan bermanfaat bagi kegiatan Pramuka maupun masyarakat luas,” ujar Fahri Makkasau dalam sambutannya.
Penanaman dilakukan selama tiga hari efektif kegiatan dengan sistem rotasi, sehingga seluruh peserta berkesempatan menanam pohon sesuai jadwal. Suasana penuh semangat kebersamaan terlihat saat para Pramuka bahu-membahu menggali tanah, menanam, hingga menyiram bibit yang mereka tanam sendiri. Lebih dari sekadar kegiatan, momentum ini menanamkan nilai tanggung jawab lingkungan dalam setiap diri peserta.
Dengan terlaksananya program One Participant One Tree, Jambore Maros 2025 tidak hanya meninggalkan jejak kenangan kegiatan kepramukaan, tetapi juga menghadirkan warisan berharga berupa ribuan pohon. Pohon-pohon tersebut kelak akan tumbuh menjadi peneduh dan pelindung generasi mendatang, sekaligus menjadi bukti nyata bahwa Pramuka selalu hadir memberikan kontribusi positif bagi bumi dan masyarakat. (*Rz)
