“Saya juga menjadi korban, bukan hanya pihak lain. Saya pun ke rumah sakit karena mengalami lima luka sabetan di kepala, satu di siku, pelipis sebelah kiri dan beberapa goresan di punggung.” jelasnya.
“Harapan saya, kasus ini diselesaikan sesuai dengan proses hukum yang berlaku dan semua pihak bisa bersikap adil,” pungkasnya.
BB berharap klarifikasi ini dapat memberikan gambaran agar tidak terjadi kesalahpahaman di masyarakat.
Kapolsek Tempe, AKP Chandra Said Nur, SH., MH, saat dikonfirmasi membenarkan bahwa kedua belah pihak sudah melaporkan kejadian tersebut.
“Benar, kedua belah pihak telah melapor. Pihak IT melapor di Polsek Tempe, sementara pihak BB melapor di Polres Wajo. Untuk saat ini kasus tersebut masih dalam penyidikan pihak berwajib,” jelas Kapolsek Tempe.
Kapolsek juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus kepada pihak kepolisian demi menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif.
Deden