PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Sebanyak 136 lurah baru resmi dilantik oleh Walikota Makassar, Munafri Arifuddin. Salah satunya adalah Lurah Parang Tambung, Muh. Zulkifli Ghozali, S.Sos., yang langsung bergerak cepat membangun komunikasi awal dengan menggelar silaturahmi bersama Tripilar Kelurahan. Kegiatan berlangsung di Kantor Lurah Parang Tambung, Jalan Daeng Tata III, Kecamatan Tamalate, Rabu (1/10/2025).
Langkah awal ini menjadi wujud nyata semangat kepemimpinan baru di Parang Tambung, di mana kebersamaan dan sinergitas menjadi pondasi utama. Pertemuan ini tidak sekadar seremonial, melainkan sarana membangun kepercayaan, mempererat koordinasi, sekaligus merumuskan komitmen bersama untuk menghadirkan suasana aman dan damai di tengah masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Muh. Zulkifli Ghozali menyampaikan apresiasi mendalam atas kekompakan Bhabinkamtibmas Aiptu Firmawan, SH, MH., dan Babinsa Serka Zulkarman yang selama ini telah bersinergi dengan baik bersama jajaran kelurahan. Menurutnya, kolaborasi inilah yang akan menjadi kunci utama dalam menjaga keamanan wilayah dan mewujudkan pelayanan publik yang lebih optimal.
“Momentum ini bukan sekadar silaturahmi biasa, tetapi ruang untuk saya sebagai pejabat baru menyapa warga, mendengar aspirasi, serta berdiskusi mengenai kondisi lingkungan. Dengan begitu, kita bisa membangun solusi bersama dan menghadirkan ketenangan bagi masyarakat,” ungkapnya.
Lebih jauh, ia menekankan pentingnya semangat pelayanan yang profesional, penuh tanggung jawab, serta menjunjung tinggi integritas. Hal ini sejalan dengan amanah Walikota Makassar agar lurah dapat menjadi teladan di tengah masyarakat, sekaligus penggerak utama pelayanan publik yang humanis dan berkeadilan.
Muh. Zulkifli juga mengajak seluruh unsur masyarakat, mulai dari tokoh agama, tokoh pemuda, hingga organisasi masyarakat, untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban. Ia menegaskan bahwa keamanan bukan hanya tugas aparat, tetapi menjadi tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat.
Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, aparat, dan masyarakat, Lurah Parang Tambung optimistis wilayahnya dapat menjadi contoh kelurahan yang kondusif, aman, dan harmonis. Ia berharap semangat kebersamaan ini terus tumbuh, sehingga pelayanan terbaik dapat dirasakan seluruh warga dan tercipta lingkungan yang damai serta sejahtera. (*Rz)
