PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SD Inpres Panaikang II/1 Makassar yang sebelumnya berjalan lancar, kini sudah memasuki tiga minggu terhenti. Koordinator MBG sekolah tersebut, Zubaidah Lapi, S.Pd., M.Pd., mengaku belum mengetahui alasan penghentian sementara program yang sangat dinantikan para siswa ini.
Menurut Zubaidah, keberadaan program MBG memberikan manfaat yang sangat besar, tidak hanya bagi anak-anak tetapi juga bagi orang tua. Banyak siswa yang terbiasa tidak membawa bekal lagi ke sekolah karena mendapat asupan makanan bergizi langsung dari program ini.
Di sisi lain, orang tua merasakan dampak nyata dari MBG. Program ini meringankan beban ekonomi keluarga, terutama di sekolah yang rata-rata siswanya berasal dari keluarga dengan standar ekonomi menengah ke bawah. Bagi mereka, bantuan makanan bergizi bukan sekadar konsumsi, melainkan wujud kepedulian yang mendukung masa depan anak-anak.
“Program MBG ini sangat membantu ekonomi keluarga. Saat terhenti, banyak orang tua bertanya mengapa dihentikan dan sampai kapan. Namun, kami hanya bisa menjawab bahwa kami masih menunggu informasi dari pengelola Dapur MBG Panakkukang 02,” ujar Zubaidah.