“Dalam perjalanan umrah akbar ini, kami membawa dokter pendamping sebagai tenaga kesehatan, serta pembimbing ibadah dan muthawwif di setiap bus, karna prinsip kami adalah membimbing dengan tulus, melayani dengan hati yang ikhlas,” tambahnya.
Dalam kegiatan tersebut, para jamaah juga mendapatkan tiga materi utama, yaitu, materi tentang akidah oleh KM. H. Muh. As’ad Maruwewang, materi fikih ibadah oleh H. Ismail Marzuki, serya bimbingan manasik umrah oleh KM. H. Usman Pateha.
Acara diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh ustadz Alimuddin Nurdin, dan dipandu oleh MC Rustam,
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wajo, KM.H. Muh. Subhan Juddah, yang hadir sekaligus membuka kegiatan, memberikan pesan menyentuh bagi seluruh calon jamaah.
“Berangkat umrah bukan sekadar perjalanan religi, tapi juga perjalanan keikhlasan. Setiap langkah menuju Tanah Suci adalah ujian kesabaran, kebersamaan, dan keikhlasan hati.” tuturnya.
“Kami mengapresiasi PT Darmawan Tour & Travel yang selalu menjaga profesionalisme dan nilai spiritual dalam setiap penyelenggaraan ibadah,” ucapnya.
Ia juga berpesan agar jamaah menjaga niat suci, mematuhi pembimbing, serta menjadikan ibadah umrah sebagai sarana mempererat ukhuwah antarjamaah dari berbagai daerah.
Kegiatan manasik kali ini disebut “Umrah Akbar Oktober 2025” karena melibatkan jamaah dalam jumlah besar dan lintas provinsi. Semangat jamaah yang hadir tampak dari awal hingga akhir acara, mendengarkan setiap materi dengan penuh antusiasme.
Melalui kegiatan ini, PT Darmawan Tour & Travel menunjukkan bahwa pelayanan prima tidak hanya diukur dari fasilitas dan logistik, tetapi juga dari ketulusan dalam membimbing dan menyiapkan jamaah secara spiritual. (Deden)