“Sebanyak 56 persen responden menyebut Amran berhasil menjaga ketersediaan bahan pokok, sedangkan 18 persen mengapresiasi peningkatan ekspor pertanian,” kata Fadhly.
Survei Index Politica dilakukan pada 1–10 Oktober 2025 terhadap 1.610 responden di 38 provinsi, menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error ±1,6 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Dalam temuan lainnya, Kementerian Pertanian masuk dalam 5 besar kementerian dengan tingkat kepercayaan publik tertinggi, bersaing dengan Kementerian PUPR dan Kementerian Pertahanan.
Denny Charter menegaskan bahwa capaian tersebut memperlihatkan konsistensi Amran Sulaiman dalam menjaga ketahanan pangan nasional dan stabilitas harga bahan pokok.
“Amran dinilai publik sebagai sosok pekerja lapangan yang fokus dan tidak banyak retorika. Ini menjadi modal kepercayaan kuat di tengah situasi politik menjelang 2025,” tutupnya. (*)

