Sistem Microprojection Arrays ini, tersusun atas jarum-jarum kecil (mikro) yang tidak menimbulkan rasa sakit ketika diaplikasikan pada kulit. Sistem ini bekerja dengan memisah dan membentuk gelembung effervescent yang dapat mendorong obat untuk diserap dengan cepat ke dalam aliran darah dan dihantarkan menuju ginjal. Selain itu, sistem ini dikombinasikan dengan nanopartikel antioksidan yang mampu mengendalikan kerusakan ginjal lebih lanjut.
“Sehingga keunggulan dari sistem yang kami kembangkan diantaranya, yaitu dapat meningkatkan pelepasan obat secara selektif, nyaman dalam penggunaannya dan berpotensi meningkatkan efektivitas terapi penyakit ginjal diabetik,” tegasnya.
“Hasil riset ini tentunya memberikan harapan baru bagi pendekatan terapi yang lebih inovatif dan berkelanjutan. Berdasarkan hasil uji yang kami lakukan, penelitian kami mampu mengembangkan Canagliflozin dalam peningkatan efektivitas terapi terhadap penyakit ginjal diabetes,” tandas Dian Arnita sembari menambahkan bahwa untuk mengetahui kelanjutan riset Tim CoSFERA, dapat mengikuti sosial media Instagram dan TikTok @cosfera.team. (*)