Bangun Karakter Sejak Dini, Danramil Mamajang Ajak Siswa YP PGRI Makassar Jadi Generasi Tangguh dan Cerdas Digital

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Pagi yang cerah di kawasan Jl. Andi Djemma Inspeksi Kanal Selatan, Kelurahan Bontolebang, Kecamatan Mamajang, menjadi awal penuh makna bagi ratusan siswa-siswi Yayasan Pendidikan (YP) PGRI Makassar. Dengan balutan semangat merah putih, para pelajar dari SMP YP PGRI 4, SMK YP PGRI 1, dan SMA 3 YP PGRI Makassar mengikuti upacara bendera bersama yang sarat nilai kedisiplinan dan kebersamaan, Senin (20/10/2025). Kegiatan ini menjadi momentum sinergi antara dunia pendidikan dan TNI dalam membentuk karakter generasi muda yang berintegritas dan cinta tanah air.

Upacara yang dimulai pukul 07.30 WITA itu dipimpin langsung oleh Mayor Arh. H. Jamaluddin, SE, M.Pd., Danramil 1408-06/Mamajang, sebagai Inspektur Upacara. Sementara itu, Sertu Rabasing, Babinsa Kelurahan Karang Anyar, bertugas sebagai Pemimpin Upacara. Sejumlah tamu penting turut hadir, di antaranya Serka Denny (Babinsa Labuang Baji), Ipda Amri (Panit 1 Binmas Polsek Mamajang) mewakili Kapolsek Mamajang, serta Aipda Sugianto, Bripka Muh. Syahir, dan Syamsul Bakhri, S.Pd., M.Si., selaku Kepala Sekolah YP PGRI. Upacara berlangsung khidmat, tertib, dan penuh semangat nasionalisme.

Dalam amanatnya, Mayor Jamaluddin menekankan pentingnya kedisiplinan sebagai kunci utama kesuksesan. Ia mengajak seluruh siswa untuk menanamkan rasa tanggung jawab dan konsistensi dalam setiap langkah kehidupan. “Disiplin bukan sekadar datang tepat waktu, tetapi tentang bagaimana kita membangun kebiasaan positif yang akan membawa kita menuju masa depan yang lebih baik,” ujarnya dengan semangat. Pesan ini menjadi pengingat bahwa karakter unggul dimulai dari kebiasaan sederhana yang dilakukan dengan konsisten.

Lebih lanjut, Danramil juga menyoroti pentingnya kecerdasan digital di era modern. Ia mengingatkan para siswa agar bijak dalam menggunakan media sosial dan tidak mudah terprovokasi oleh berita bohong atau hoaks. “Gunakan media sosial untuk hal yang bermanfaat, bukan untuk hal yang menyesatkan,” pesannya tegas. Ia berharap generasi muda mampu menjadi pelopor dalam menyebarkan informasi positif serta menjaga nama baik sekolah dan bangsa di ruang digital.

1
2TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Catatan Mudik Lebaran 2024 (1) : “Diskriminasi” Kecil di KM Tilongkabila

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Perpustakaan Desa Sebagai Kunci Masyarakat Cerdas di Era Digital

Oleh: Yulius Saya sering heran. Di zaman di mana semua orang sibuk menatap layar, mengapa perpustakaan masih terlihat sepi...

Temu Akrab dan Studi Wawasan Paskibra se-Luwu Timur, Tomoni Timur Raih Juara II

PEDOMANRAKYAT, LUTIM – Sebanyak 572 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibra) tingkat kabupaten dan kecamatan se-Kabupaten Luwu Timur...

Camat Tomoni Timur Ajak Jemaat GPDI Jaga Kebersihan, Cegah TBC dan Antisipasi DBD

PEDOMANRAKYAT, LUTIM, — Dalam suasana penuh keakraban, Camat Tomoni Timur, Yulius, bersama keluarga mengikuti ibadah Minggu di Gereja...

Pengaruh Miras, Dua Pegawai KSP MJM Berkelahi 

PEDOMANRAKYAT,SOPPENG - Akibat salah paham dan pengaruh minuman keras(miras) dua pegawai KSP Maju Jaya Mandiri (MJM) berkelahi di...