Setelah sesi pembekalan, sebanyak 10 peserta menjalani ujian tertulis penyusunan Policy Brief. Adapun ujian wawancara dijadwalkan berlangsung dua hari, masing-masing untuk 8 peserta pada Rabu (22/10) dan 7 peserta pada Kamis (23/10) di Ruang Assessment Chairuddin Burhan.
Dalam kegiatan ini, turut hadir Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian, dan Informasi Kepegawaian BKD Sulsel, Yessy Yoanna Ariestiani, S.IP., MAP., yang juga merupakan alumni Politeknik STIA LAN Makassar, sebagai salah satu peserta
uji kompetensi.
Person in Charge (PIC) kegiatan, Nur Khasanah Latief, S.IP., menjelaskan bahwa mekanisme uji kompetensi menyesuaikan tujuan pengusulan jabatan.
“Untuk pengangkatan pertama dan perpindahan jabatan ke JFAK, peserta mengikuti uji tulis dan wawancara. Sedangkan untuk kenaikan jenjang, cukup melalui uji wawancara,” terangnya kepada Tim Humas Pusjar SKMP.
Tahapan wawancara melibatkan Kepala Pusjar SKMP LAN RI, Dr. Muhammad Aswad, M.Si., bersama Direktur Politeknik STIA LAN Makassar, Dr. Sulaeman Fattah,
M.Si. Keduanya menilai kemampuan analisis kebijakan dan kedalaman pemahaman peserta terhadap isu-isu strategis pemerintahan.
Dalam kesempatan tersebut, Dr. Muhammad Aswad, M.Si., menegaskan kembali peran strategis Analis Kebijakan sebagai penggerak lahirnya kebijakan publik yang rasional dan berbasis pengetahuan.
“Analis Kebijakan harus mampu menjembatani data dan keputusan publik. Kompetensinya tidak hanya diukur dari kemampuan teknis menulis policy brief, tetapi juga dari cara berpikir sistematis dan kepekaan sosial terhadap persoalan masyarakat,” tegasnya.
Uji kompetensi ini menjadi wujud nyata komitmen LAN RI dalam mewujudkan ASN Kompeten, Rakyat Sejahtera. Setiap proses pengembangan aparatur diarahkan agar kinerja pemerintahan semakin berbasis bukti, berorientasi hasil, dan memberi manfaat nyata bagi publik. Dengan semangat Bigger, Smarter, Better, LAN terus menumbuhkan aparatur yang adaptif, cerdas, dan berdampak bagi kemajuan tata kelola pemerintahan.
Demikian Humas Pusjar SKMP LAN Makassar, Adekamwa, menginformasikan melalui rilis. ***