PEDOMANRAKYAT, BARRU -- Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, secara resmi membuka kegiatan Study Karya Bakti Karang Taruna (SKBKT) di Desa Nepo, Kecamatan Mallusetasi, Kabupaten Barru, pada Jumat, 24 Oktober 2025. Kegiatan ini merupakan acara tahunan yang diadakan oleh Pengurus Karang Taruna Kabupaten Barru, berfungsi sebagai forum silaturahmi dan komunikasi antar warga Karang Taruna.
Kegiatan SKBKT dihadiri oleh 2.500 peserta yang berasal dari tujuh kecamatan di Kabupaten Barru. Acara ini direncanakan berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 24 hingga 26 Oktober 2025. Kegiatan dimulai dengan defile peserta dan dilanjutkan dengan peresmian Program Gemar Makan Telur Bersama Karang Taruna (Gemar Ber KT), yang diikuti oleh siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Kader Keluarga Berencana. Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, secara simbolis menyerahkan telur kepada para siswa yang kemudian langsung disantap bersama. Program ini bertujuan untuk mendukung penurunan angka stunting di Kabupaten Barru.
Dalam sambutannya, Ketua Karang Taruna, Muh. Ishak, menegaskan bahwa SKBKT adalah wadah untuk menjalin silaturahmi dan komunikasi antar warga Karang Taruna. Dia menekankan pentingnya dukungan Karang Taruna terhadap program-program pemerintah daerah, terutama dalam menangani masalah kepemudaan. "Kami akan terus mendukung arahan dan binaan pemerintah, khususnya dari Ibu Bupati," ujar Ishak.
Ketua Harian Karang Taruna Provinsi Sulawesi Selatan, Zainal Arifin, yang juga hadir dalam acara tersebut, menambahkan bahwa Karang Taruna akan menjadi mitra utama pemerintah dalam menangani masalah sosial dan kepemudaan, sesuai dengan Pedoman Dasar yang baru disahkan.
Acara dilanjutkan dengan pelantikan Pengurus Karang Taruna Kabupaten Barru untuk periode 2025–2030, yang kembali dipimpin oleh Muh. Ishak, serta pengangkatan Muh. Yulianto Badwi sebagai Majelis Pertimbangan. Pelantikan juga mencakup pengurus Karang Taruna dari tujuh kecamatan, yang diakhiri dengan pembacaan sumpah oleh Bupati Barru.
Dalam sambutannya, Bupati Barru menyatakan keyakinannya bahwa potensi pemuda harus terus digali dan dibina melalui kegiatan pendidikan dan sosial. Meskipun ada keterbatasan anggaran, Bupati mengajak semua pihak untuk tetap kreatif dan berkolaborasi dalam pelaksanaan program pembangunan. "Kami berupaya menjalin komunikasi yang baik dan menciptakan inovasi agar sumber anggaran pembangunan dapat mengalir ke Kabupaten Barru," ungkap Andi Ina.Di akhir acara, Bupati menekankan pentingnya SKBKT dalam melahirkan ide dan karya kreatif pemuda serta menjaga semangat kebersamaan. Acara berakhir dengan tepuk tangan meriah dari seluruh peserta yang hadir. (LPW/RK)

