PEDOMANRAKYAT, GOWA - Kota Bunga Malino di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, menjadi saksi hangatnya kebersamaan ratusan keturunan tokoh kharismatik Puang Guru Nasing dalam pertemuan keluarga besar “Empo Sipitangarri”, Minggu (26/10/2025).
Mengangkat tema “Menghimpun Keluarga yang Berserak”, reunian akbar ini berhasil mempertemukan anggota keluarga dari Tombolo Pao, Sinjai, dan berbagai daerah di Sulsel, dalam suasana penuh keakraban dan nilai kekeluargaan.
Salah satu tokoh muda keluarga, Ipda A. Syarif Al Qadri AR dari Polda Sulsel, ikut hadir memberi inspirasi. Dikenal sebagai polisi multitalenta dan Dai Polri Nasional, ia mendorong generasi muda untuk menjaga nilai adab, menjunjung warisan leluhur, sekaligus aktif memberi manfaat bagi masyarakat.
“Tujuan utama kita adalah mempererat silaturahmi sekaligus merumuskan program nyata,” ujar Hamzah Daeng Ewa, mantan Lurah Malino dan salah satu sesepuh keluarga.
Dalam pertemuan tersebut, keluarga besar berkomitmen untuk menebar manfaat luas bagi masyarakat, khususnya di kampung halaman leluhur di Tombolo Pao. Prinsip yang dipegang teguh yakni: “Sebaik-baik manusia adalah yang paling banyak menebar manfaat bagi sesama dan semesta.”
Pertemuan ini menjadi bukti bahwa kebersamaan keluarga dapat menjadi kekuatan sosial yang mampu menghadirkan kontribusi positif dan keberkahan bagi lingkungan sekitarnya. ( ab )

