Infrastruktur Pertanian Sinjai Butuh Aksi Cepat

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, SINJAI – Komunitas petani di wilayah Cammeru dan CinranaE menyoroti pentingnya percepatan perbaikan infrastruktur jalan poros Saharu–Kampung Palla sebagai salah satu faktor kunci penguatan rantai pasok agrikultur di Kabupaten Sinjai.

Perwakilan petani, M Taqwa dan M Tamzil, menegaskan, kondisi jalan saat ini yang rusak parah telah menghambat efisiensi pengangkutan hasil panen, meningkatkan biaya logistik, serta berpotensi mengurangi daya saing komoditas pertanian lokal.

“Akses jalan yang memadai adalah elemen fundamental bagi petani. Jalan Saharu menuju Kampung Palla perlu segera ditangani agar distribusi hasil panen dapat berjalan optimal dan biaya operasional bisa ditekan,” ujar M Taqwa via seluler, Kamis (06/11/2025).

Taqwa menambahkan, kerusakan jalan menyebabkan peningkatan risiko kerusakan kendaraan operasional dan keterlambatan distribusi, sehingga berdampak langsung pada pendapatan petani.

Senada dengan itu, M Tamzil menilai pembenahan jalan tersebut harus menjadi prioritas strategis pemerintah daerah, sebagaimana telah dilakukan di beberapa wilayah lain di Sinjai.

“Kami berharap akses ini mendapatkan prioritas. Dengan jalan yang layak seperti di Tellulimpoe atau Mannanti, produktivitas dan kelancaran distribusi hasil panen akan meningkat signifikan,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Lingkungan Samaenre, H Ashar, mengonfirmasi proyek perbaikan jalan telah diusulkan melalui mekanisme Musrenbang, dan saat ini menunggu realisasi dari Pemerintah Kabupaten Sinjai.

“Usulan sudah masuk. Kami berharap segera terealisasi mengingat pentingnya akses ini bagi keberlanjutan aktivitas pertanian dan ekonomi masyarakat,” ujarnya kepada media ini melalui pesan singkat.

"Para petani berharap langkah perbaikan segera ditindaklanjuti sebagai investasi jangka panjang bagi sektor agrikultur daerah, sekaligus mendukung peningkatan daya saing ekonomi Sinjai berbasis ketahanan pangan dan penguatan infrastruktur desa," tandas M Taqwa. (Hdr)

Baca juga :  Dilaporkan Sejak Desember 2021, Polres Gowa Dinilai Lamban Dalam Menangani Kasus Dugaan Pemalsuan Kwitansi Jual Beli Tanah

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Kuartet, Permainan Jadul yang Lagi Ngetren di SD Negeri Borong

PEDOMAN RAKYAT - MAKASSAR. Suasana riuh penuh tawa terdengar dari teras depan kelas SD Negeri Borong, Kecamatan Manggala,...

Pangdam XIV/Hasanuddin Dukung Percepatan Pembangunan Koperasi Merah Putih

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Bangun Nawoko bersama Kasdam Brigjen TNI Sugeng Hartono, SE, MM., dan...

Koramil 1408-05/Mariso Gelar Karya Bhakti Penanaman Pohon di Kecamatan Mariso

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Koramil 1408-05/Mariso menggelar kegiatan Karya Bhakti berupa penanaman pohon di Jalan Anggrek 3, Kelurahan Bontorannu,...

Kodim 1408/Makassar Tingkatkan Kesiapsiagaan Teritorial Lewat Pembinaan Mitra Karib

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Kodim 1408/Makassar menggelar kegiatan Pembinaan Jaring Mitra Karib yang berlangsung di Aula Makodim 1408/Makassar, Kamis...