PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Suasana di Kampus Universitas Negeri Makassar (UNM) Parangtambung sempat memanas pada Rabu (05/11/2025) sore. Bentrok antar mahasiswa terjadi dan berujung pada lima motor yang hangus terbakar.
Kapolsek Tamalate, Kompol Syarifuddin, langsung turun ke lokasi. Ia menilai perlu ada pengetatan aktivitas kampus saat malam untuk mencegah insiden serupa.
“Kalau sudah lewat jam kuliah, pintu kampus sebaiknya ditutup. Yang punya agenda khusus tetap bisa masuk, tapi lewat pemeriksaan keamanan,” kata Syarifuddin, Jumat, 7 November 2025.
Menurutnya, mahasiswa yang tetap harus beraktivitas malam misalnya penelitian atau tugas kampus, akan tetap diberi akses, tapi data mereka perlu dicatat demi keamanan.
“Nama, kegiatan, sampai estimasi waktu pulang dicatat. Ini untuk mempermudah pengawasan,” lanjutnya.
Kericuhan dilaporkan terjadi sesaat sebelum magrib. Polisi menerima info soal penyerangan dari arah Fakultas MIPA menuju Fakultas Teknik. Saat dilakukan penyisiran, lima motor ditemukan dalam kondisi terbakar. Beberapa fasilitas kampus juga ikut rusak, termasuk kaca gedung fakultas. Meski situasi sempat panas, kondisi kini sudah kembali aman.
“Alhamdulillah sudah terkendali. Harapan kami, kejadian seperti ini tidak terulang,” tegas Kapolsek.

