Dari Balik Meja BAZNAS, Seorang Paralegal Lahir untuk Membela yang Tak Terdengar

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Dengan latar belakang pendidikan dari SD Inpres No.43 Kajuara, SMPN 2 Pangkep, hingga Paket C, Sudirman membawa insting jurnalistiknya ke dunia hukum. Ia melihat setiap klien sebagai sumber cerita hidup, bukan sekadar kasus hukum yang kaku. Inilah yang membedakannya dari banyak paralegal lainnya.

Sebagai ayah tujuh anak, dua di antaranya telah tiada. Sudirman paham betul beratnya beban masyarakat kecil ketika berhadapan dengan kuasa hukum yang kuat dan berbiaya mahal. Ia hadir memberi jawaban atas pertanyaan lama: ke mana orang kecil harus mencari keadilan ketika mereka tidak memiliki apa pun selain harapan?

Ketika ditanya alasan memilih LBH-BSN, Sudirman menjelaskan bahwa “Bintang Sembilan” bukan sekadar nama, melainkan simbol sembilan pilar keadilan: keadilan, kesetaraan, kemanusiaan, keberanian, integritas, kepedulian, transparansi, akuntabilitas, dan harmoni. Pilar-pilar ini menjadi kompas moral dalam setiap langkah pembelaannya.

Baginya, LBH-BSN lebih dari sekadar institusi. Ia adalah gerakan yang menghadirkan cahaya di tengah ketidakadilan. “Setiap kali kita mengembalikan hak seseorang atau memberi mereka pemahaman hukum, satu bintang kembali bersinar di langit Nusantara,” ujarnya. Di sinilah ia belajar bahwa pendampingan hukum juga berarti pendampingan jiwa.

Kini, Sudirman bukan lagi sekadar roda kecil dalam sistem besar. Ia menjadi mata, telinga, dan bahkan detak jantung perjuangan masyarakat kecil yang mencari keadilan. Kisah hidupnya membuktikan bahwa keberanian, empati, dan kerja keras mampu mengubah profesi menjadi pengabdian, serta pengabdian menjadi inspirasi bagi banyak orang. (Din Pattisahusiwa)

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Kasus Isteri Diduga Bunuh Suami, Ojahan : Bantahan Terdakwa Terhadap Keterangan Saksi Dinilai Keluar dari Substansi Perkara

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

125 Mahasiswa INTI Jeneponto Ikuti Ujian Meja: Sehari Menjelang Mimpi dan Masa Depan

PEDOMAN RAKYAT, JENEPONTO. - Pagi di Kampus Institut Turatea Indonesia (INTI) Jeneponto, Senin (17/11/2025), terasa lebih hidup dari...

Saksi Ahli Tempo: Media Bisa Dipidana dan Perdata Bila Melanggar Etik

PEDOMANRAKYAT, JAKARTA — Mantan Ketua Dewan Pers, Yosep Stanley Adi Prasetyo, hadir sebagai saksi ahli yang dihadirkan Tempo...

Anak Dibawah Umur Bawa Motor, Polisi : Bukan Bangga Tapi Membahayakan

PEDOMANRAKYAT, WAJO - Tingginya jumlah pengendara motor yang enggan menggunakan helm kembali menelan korban jiwa di Kabupaten Wajo....

PT Darmawan Biro Haji & Umrah Terpercaya di Wajo, Gelar Manasik untuk 400 Jamaah

PEDOMANRAKYAT, WAJO - PT Darmawan Tour & Travel menggelar kegiatan bimbingan manasik haji dan umrah di Gedung Darmawan...