PEDOMANRAKYAT, TOMONI TIMUR — Camat Tomoni Timur, Yulius, menghadiri persembahyangan Hari Raya Galungan umat Hindu Desa Alam Buana yang digelar di Pura Loka Parwata Alam Buana, Rabu (19/11/2025). Kegiatan ritual yang berlangsung khusyuk sejak pukul 07.00 Wita itu diikuti oleh seluruh umat Hindu setempat dan dipimpin oleh pemangku pura.
Didampingi Kepala Desa Alam Buana, I Redo, Yulius menyampaikan sejumlah pesan penting kepada masyarakat, termasuk terkait kondisi kerukunan antarumat beragama di Tomoni Timur. Ia mengutip hasil survei Kementerian Agama Sulawesi Selatan yang menunjukkan bahwa indeks kerukunan umat beragama di Kabupaten Luwu Timur berada pada angka 80,84 persen. Sementara Tomoni Timur mencatat angka 82 persen.
“Ini menunjukkan bahwa toleransi di daerah kita sangat baik, dibuktikan dengan tidak adanya konflik yang terjadi antarumat beragama,” ujar Yulius.
Meski demikian, ia meminta seluruh tokoh masyarakat, tokoh agama, dan warga untuk terus menjaga nilai toleransi yang telah terbangun selama ini di kecamatan Tomoni Timur.
Selain mengingatkan tentang pentingnya kerukunan, camat Tomoni Timur juga menyinggung sejumlah isu yang berkaitan langsung dengan kehidupan warga, seperti kebersihan lingkungan, kewaspadaan terhadap demam berdarah dengue (DBD), potensi bencana alam, dan risiko kebakaran.
“Jangan lupa mematikan kompor saat meninggalkan rumah, termasuk mencabut colokan listrik agar tidak berpotensi menyebabkan arus pendek,” ujarnya mengingatkan.
Perayaan Galungan di Desa Alam Buana berlangsung lancar dan menjadi momentum memperkuat kebersamaan antarwarga di wilayah Tomoni Timur. (#)

