PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Sinergi layanan transportasi di Pelabuhan Makassar memasuki babak digitalisasi melalui kerja sama antara Pelindo Regional 4 Makassar dan PT HAPPMA Transport Makassar. Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU), Kamis (27/11/2025).
Kerja sama ini bertujuan menghadirkan layanan mobilitas modern berbasis aplikasi di kawasan Pelabuhan Makassar. HAPPMA sebelumnya telah menjalin kerja sama strategis dengan Maxim Makassar, yang memungkinkan pengelolaan armada transportasi secara digital.
Penandatanganan MoU ini menjadi tonggak penting bagi modernisasi layanan transportasi di Pelabuhan Makassar, terutama dalam menghadirkan moda transportasi yang aman dan terpercaya bagi penumpang kapal.
General Manager Pelindo Regional 4 Makassar, Iwan Sjarifuddin, menyebut kolaborasi ini sebagai momentum penting untuk meningkatkan kualitas layanan transportasi. Ia menekankan pentingnya menghadirkan sistem transportasi yang terintegrasi dan aman bagi penumpang.
Menurut Iwan Sjarifuddin, selama bertahun tahun, penumpang kapal kerap mengalami kesulitan mencari transportasi yang aman dan nyaman begitu tiba di Pelabuhan Makassar. “Pelabuhan ini pelabuhan kelas utama, tapi penumpang masih sering kesulitan mencari transportasi yang bisa mereka percaya,” ujar Iwan Sjarifuddin saat grand opening di Terminal Penumpang Pelabuhan Makassar.
Direktur Utama HAPPMA Transport, H Abd Malik, menyebut momen ini sebagai sejarah penting bagi pengembangan transportasi modern, efisien, dan inovatif di pelabuhan. “Kami meresmikan layanan transportasi modern bekerja sama dengan Maxim,” kata Malik.
Ia menekankan bahwa Pelabuhan Makassar sebagai gerbang utama Sulawesi membutuhkan sistem transportasi yang aman, nyaman, dan terintegrasi. HAPPMA siap menjadi mitra utama Pelindo dengan pelayanan prima bagi penumpang.
Saat ini, terdapat 60 unit kendaraan yang akan beroperasi dalam dua shift untuk melayani arus penumpang. Malik memastikan layanan akan cepat, aman, dan sinergis dengan seluruh stakeholder.
Sinergi ini diharapkan menjadi cikal bakal penataan Pelabuhan Makassar menjadi lebih baik. Pelabuhan ini berperan sebagai gerbang masuk dan keluar kota serta Sulawesi, sehingga wajah kota dapat tercermin dari layanan pelabuhan.
Iwan Sjarifuddin juga berpesan kepada para pengemudi untuk menjaga citra keramahan warga Makassar. “Tunjukkan bahwa orang Makassar, meski terlihat keras, sebenarnya ramah dan rela berkorban untuk orang lain. Kota ini menjadi harapan banyak orang yang datang ke sini. Saya sendiri adalah perantau yang pertama kali menginjakkan kaki di Makassar saat menempuh pendidikan di Politeknik Ilmu Pelayaran. Sejak lulus, saya juga harus mencari penghidupan di kota tercinta ini hingga saat ini,” katanya.
Dengan kolaborasi ini, Pelindo Regional 4 Makassar dan HAPPMA Transport diharapkan mampu meningkatkan kualitas transportasi di pelabuhan sebagai layanan publik di Kota Makassar. (*)


