Pelindo Regional 4 Makassar Perkuat Sinergi UMKM dan Pemerintah Melalui Festival UMKM 2025

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Pelindo Regional 4 Makassar kembali mendorong penguatan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui partisipasinya dalam Festival UMKM 2025 yang digelar di Lantai 1 Terminal Penumpang Anging Mammiri, Pelabuhan Makassar, Selasa (17/12/2025).

Kegiatan ini merupakan pameran UMKM yang dirangkaikan dengan talkshow dan sharing session sebagai bentuk kolaborasi antara Pelindo Regional 4 Makassar, pemerintah daerah, pelaku UMKM, serta sejumlah pemangku kepentingan lainnya dalam memperkuat ekosistem ekonomi kreatif di kawasan pelabuhan.

Festival UMKM 2025 menghadirkan pameran produk unggulan pelaku UMKM lokal serta forum diskusi yang membahas strategi penguatan peran UMKM sebagai motor penggerak ekonomi daerah di tengah tantangan persaingan pasar yang semakin dinamis.

Sharing session dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh anggota Komisi IX DPR RI H. Ashabul Kahfi, Kepala KSOP Utama Makassar, General Manager Pelindo Regional 4 Makassar Iwan Sjarifuddin, serta perwakilan Pemerintah Kota Makassar.

Talkshow yang mengusung tema “Optimalisasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja untuk Wirausaha Sekolah Unggul UMKM Tangguh” membahas pentingnya kolaborasi antara legislatif, pemerintah wilayah, dan lembaga independen dalam menciptakan UMKM yang berdaya saing dan berkelanjutan.

H. Ashabul Kahfi dalam kesempatan tersebut menekankan bahwa UMKM membutuhkan dukungan konkret agar dapat berkembang, mulai dari akses pasar yang lebih luas, pelatihan berkelanjutan, hingga penyediaan fasilitas yang memadai. Ia mengapresiasi Pelindo Regional 4 Makassar yang telah membuka ruang di kawasan pelabuhan bagi UMKM untuk berkreasi dan meningkatkan produktivitas.

Sementara itu, General Manager Pelindo Regional 4 Makassar Iwan Sjarifuddin menyatakan bahwa keterlibatan Pelindo dalam Festival UMKM 2025 merupakan wujud komitmen perusahaan dalam memberdayakan masyarakat di sekitar pelabuhan melalui kolaborasi dengan pemerintah dan komunitas lokal.

Menurutnya, Terminal Penumpang Anging Mammiri tidak hanya berfungsi sebagai fasilitas transportasi laut, tetapi juga dikembangkan sebagai ruang publik yang inklusif, produktif, serta menjadi pusat aktivitas sosial, kreatif, dan ekonomi masyarakat Sulawesi Selatan. (*/idj)

Baca juga :  Sambut Hari Bhayangkara ke-76, Polsek Wajo Bagikan Sembako Kepada Masyarakat

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Gelar Rapat Persiapan, Camat Tomoni Timur Ajak Masyarakat Sukseskan MTQ 2026

PEDOMANRAKYAT, TOMONI TIMUR — Dalam rangka memantapkan persiapan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tahun 2026, Kecamatan Tomoni Timur...

Camat Tomoni Timur Minta ASN Tingkatkan Disiplin pada Upacara HKN

PEDOMANRAKYAT, TOMONI TIMUR — Upacara Hari Kesadaran Nasional (HKN) tingkat Kecamatan Tomoni Timur berlangsung khidmat di Halaman Rumah...

Rumah Tongkonan dan Rumah Tangga Perkara Paling Banyak di Pengadilan Negeri

PEDOMANRAKYAT, TANA TORAJA.- Kombongan Masyarakat Toraja yang digelar selama tiga hari, Ketua Pengadilan Negeri (PN) Tana Toraja, Medi...

Pengurus JMSI Wajo Periode 2025–2030 Resmi Dilantik, Dorong Ekosistem Pers Sehat dan Berkelanjutan

PEDOMANRAKYAT, WAJO - Pengurus Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Kabupaten Wajo periode 2025–2030 resmi dilantik di Aula Sallo...