PEDOMANRAKYAT, JAKARTA – Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia (Kemenbud RI) melalui Direktorat Jenderal Pelindungan Kebudayaan dan Tradisi sukses menyelenggarakan perhelatan prestisius bertajuk “Apresiasi Warisan Budaya Takbenda Indonesia (WBTbI) 2025”.
Mengusung tema filosofis “Membingkai Warisan, Menghidupkan Masa Depan”, seremoni ini berlangsung megah di Plaza Insan Berprestasi, Kompleks Kementerian Kebudayaan, Jakarta, pada Selasa (16/12/2025) malam.
Ajang tahunan ini merupakan bentuk legitimasi dan apresiasi tertinggi dari pemerintah pusat kepada pemerintah daerah yang menunjukkan dedikasi luar biasa dalam melestarikan kekayaan kultural bangsa.
Secara kolektif, Kementerian Kebudayaan menyerahkan Sertifikat Penetapan WBTbI kepada para pimpinan daerah atas 514 elemen budaya yang resmi diakui tahun ini.
Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) tampil sebagai salah satu primadona dalam malam penganugerahan tersebut.
Pemprov Kaltara secara resmi menerima pengakuan atas Ubek Dayak sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia (WBTbI), serta penetapan Batu Narit Pa’manit sebagai Benda Cagar Budaya Peringkat Nasional.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon, kepada Wakil Gubernur Kaltara, Ingkong Ala, SE, M.Si, yang hadir mewakili Gubernur Dr. H. Zainal Arifin Paliwang, SH, M.Hum.
Pencapaian ini menjadi catatan impresif lantaran merupakan penghargaan ke-8 yang berhasil disabet Kaltara hanya dalam kurun waktu kurang dari dua pekan di pengujung tahun 2025.
Rentetan keberhasilan ini bermula pada Senin (8/12/2025) di ajang “Naker Inspirational Leadership Awards 2025”, di mana Kaltara memborong tiga trofi sekaligus.
Kaltara dinobatkan sebagai Provinsi Kecil Terbaik 1 dalam Indeks Pembangunan Ketenagakerjaan, serta meraih penghargaan sebagai Pemerintah Daerah dengan Perencanaan Tenaga Kerja Terbaik dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Terbaik.
Eksistensi Kaltara kembali bersinar dua hari berselang, tepatnya Rabu (10/12/2025), melalui raihan Anugerah Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) 2025. Tak berhenti di situ, pada Jumat (12/12/2025), provinsi termuda di Kalimantan ini kembali membawa pulang penghargaan prestisius dalam ajang Anugerah Layanan Kantor Urusan Agama (KUA) 2025.
Puncak akselerasi prestasi terjadi pada Senin (15/12/2025) saat Kaltara mengamankan dua penghargaan dari instansi berbeda. Pertama, penghargaan Outstanding Public Service Innovations (OPSI) dari KemenPANRB RI dalam ajang Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP), dan kedua, Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2025 dari Komisi Informasi Pusat (KIP) RI.
Harapan Besar untuk Pelestarian Berkelanjutan

