“KONI akan memperhatikan semua cabang olahraga, termasuk Petanque. Kami bekerja sama dengan Dinas Pendidikan untuk mencari atlet usia dini di sekolah-sekolah,” ujar perwakilan KONI. Ia juga secara khusus mengharapkan Fopi dapat membawa olahraga Petanque masuk ke sekolah-sekolah karena pembinaan usia dini untuk olahraga ini dinilai relatif lebih mudah.
Regenerasi Pengurus dan Status Olahraga Unggulan
Muskot Fopi Makassar secara resmi dibuka oleh Sekretaris Umum Fopi Sulawesi Selatan, Dr. Awaluddin, M.Pd., yang sekaligus mewakili Ketua Umum Fopi Sulsel.
“Salam olahraga, Jaya!” seru Dr. Awaluddin. Ia menyampaikan apresiasi dari Ketua Umum Fopi Sulsel atas terselenggaranya Muskot ini, yang dimaknai sebagai proses regenerasi pengurus.
“Diharapkan kepengurusan ke depan adalah kepengurusan yang kuat dan cinta akan olahraga ini, dengan semangat yang tidak luntur,” tegasnya. Ia juga menekankan bahwa Petanque kini telah masuk dalam kategori olahraga unggulan sesuai arahan Menpora RI, dan Pemerintah Provinsi berharap Kota Makassar menjadi pusat pembinaan atlet usia dini untuk Petanque.
Setelah menyampaikan pesan dan harapan tersebut, Musyawarah Kota Fopi Makassar resmi dibuka. Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi foto bersama sebelum memasuki agenda inti Musyawarah Kota (Muskot) dan pemilihan ketua baru. (raka)

