PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR --Musyawarah Kota (Muskot) Federasi Olahraga Petanque Indonesia (Fopi) Kota Makassar resmi dibuka pada Rabu, 17 Desember 2025, pukul 11.00 WITA di Golden Tulip Essential, Jl. Hasanuddin Lt. 5. Acara ini menjadi momentum penting untuk melakukan regenerasi kepengurusan serta mengevaluasi capaian selama periode sebelumnya. Muskot ini diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan Mars Fopi, dan Pembacaan Doa.
Ketua Panitia, Dr. Benny Badaru, M.Pd., yang juga merupakan dosen Lektor Kepala di Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) Universitas Negeri Makassar (UNM), memastikan kegiatan ini berjalan lancar. Sebanyak 15 klub turut hadir untuk melaksanakan Muskot Fopi Kota Makassar sekaligus pemilihan Ketua Baru untuk kepengurusan periode 2025 - 2029.
Apresiasi Prestasi dan Harapan Pembinaan Usia Dini
Sambutan dari pengurus Fopi Makassar diwakili oleh Dr. Andi Amri Yahya. Ia menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Ketua Umum karena kesibukan di Jakarta, serta berharap Muskot berjalan sukses.
“Fopi Kota Makassar sudah hampir 10 tahun eksis, dan puncaknya kita berhasil menjadi Juara Umum di level provinsi di Sinjai dengan perolehan 4 medali emas,” ungkap Dr. Andi Amri. Ia secara khusus mengucapkan terima kasih atas dukungan penuh dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Makassar, baik secara finansial maupun pengadaan peralatan.
“Alat yang ada di Makassar saat ini belum tertandingi se-Sulawesi Selatan,” tambahnya, sembari berharap pengurus baru dapat melanjutkan dan meningkatkan prestasi.
Ketua KONI Kota Makassar, yang berhalangan hadir karena rapat di DPRD Kota Makassar, diwakili oleh Ketua II KONI Makassar, Azhar Fahry, SH.,MH., mengatakan KONI memberikan apresiasi tinggi terhadap kerja keras Fopi Makassar dalam mempertahankan prestasi.
“KONI akan memperhatikan semua cabang olahraga, termasuk Petanque. Kami bekerja sama dengan Dinas Pendidikan untuk mencari atlet usia dini di sekolah-sekolah,” ujar perwakilan KONI. Ia juga secara khusus mengharapkan Fopi dapat membawa olahraga Petanque masuk ke sekolah-sekolah karena pembinaan usia dini untuk olahraga ini dinilai relatif lebih mudah.
Regenerasi Pengurus dan Status Olahraga Unggulan
Muskot Fopi Makassar secara resmi dibuka oleh Sekretaris Umum Fopi Sulawesi Selatan, Dr. Awaluddin, M.Pd., yang sekaligus mewakili Ketua Umum Fopi Sulsel.
“Salam olahraga, Jaya!” seru Dr. Awaluddin. Ia menyampaikan apresiasi dari Ketua Umum Fopi Sulsel atas terselenggaranya Muskot ini, yang dimaknai sebagai proses regenerasi pengurus.
“Diharapkan kepengurusan ke depan adalah kepengurusan yang kuat dan cinta akan olahraga ini, dengan semangat yang tidak luntur,” tegasnya. Ia juga menekankan bahwa Petanque kini telah masuk dalam kategori olahraga unggulan sesuai arahan Menpora RI, dan Pemerintah Provinsi berharap Kota Makassar menjadi pusat pembinaan atlet usia dini untuk Petanque.
Setelah menyampaikan pesan dan harapan tersebut, Musyawarah Kota Fopi Makassar resmi dibuka. Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi foto bersama sebelum memasuki agenda inti Musyawarah Kota (Muskot) dan pemilihan ketua baru. (raka)

