Api baru berhasil dikendalikan setelah petugas berjibaku selama beberapa waktu. Saksi lain, Emmang bin Supu (30), membenarkan bahwa api cepat membesar karena padatnya material kayu di lokasi usaha.
Beruntung, dalam kejadian tersebut tidak terdapat korban jiwa maupun luka-luka. Namun kerugian materiil yang dialami korban ditaksir mencapai Rp700 juta.
Pihak Polsek Belawa telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) guna penyelidikan lebih lanjut. Dugaan sementara, kebakaran dipicu oleh korsleting arus listrik.
IPTU Awal Syahrani memastikan kondisi di lokasi kejadian saat ini aman dan terkendali. Ia juga menghimbau masyarakat, khususnya di Kecamatan Belawa, agar lebih waspada terhadap potensi kebakaran.
“Kami menghimbau warga untuk rutin mengecek instalasi listrik dan kondisi rumah masing-masing guna mencegah kejadian serupa terulang,” tutupnya.
Deden

