PEDOMANRAKYAT – Wajo.
Anggota Komisi VIII DPR RI, Syamsu Niang bersama perwakilan Kementerian Sosial (Kemensos), Dian Wulansari melakukan monitoring dan evaluasi terhadap penyaluran bantuan sosial (bansos) di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Monitoring dan evaluasi (monev) penyaluran bansos terpadu yang meliputi Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Program Keluarga Harapan (PKH), dan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi), berlangsung di Aula Kantor Kecamatan Sabbangparu, Jumat (4/3/2022).
Bupati Wajo, Amran Mahmud mendampingi kunjungan anggota Komisi VIII DPR RI tersebut yang turut dihadiri Executive Vice President Kantor Pos Regional Makassar, jajaran PT Pos Wilayah Bone, Kepala Dinas Sosial P2KBP3A Wajo, Kepala Balai Rehabilitasi Sosial Wilayah Sulsel, Pimpinan Bank Mandiri Cabang Sengkang, Camat Sabbangparu, kepala desa dan lurah, dan pendamping sosial.
Atas perhatian Samsu Niang di Kabupaten Wajo selama ini, khususnya di bidang sosial, Bupati Amran Mahmud menyampaikan apresiasi.
Bahkan, anggota Fraksi PDIP DPR RI itu telah memfasilitasi Bupati Wajo bertemu dengan Menteri Sosial, Tri Rismaharini.
Pertemuannya dengan Mensos yang disaksikan Ketua Komisi VIII, Yandri Susanto ketika itu, Bupati Amran Mahmud pengajuan penambahan PBI BPJS APBN di Wajo.
“Hari ini kita kembali menerima kunjungan Bapak Samsu Niang dan melihat langsung penyaluran bantuan sosial untuk masyarakat Wajo. Saya dengar tadi Rp23 miliar. Itu nilai yang luar biasa dan berputar di masyarakat kita. Apalagi di tengah pandemi seperti saat sekarang ini,” ucapnya.
Pemerintah Kabupaten Wajo, katanya, siap bersinergi dengan pemerintah pusat, khususnya dalam penanganan bidang sosial kemasyarakatan.