PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Wakapolres Pelabuhan Makassar, Kompol Nurhaeni, menghadiri Upacara Peringatan Hari Korban 40.000 Jiwa Rakyat Sulawesi Selatan yang digelar di Monumen Korban 40.000 Jiwa, Jalan Langgau, Makassar. Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengenang perjuangan rakyat Sulawesi Selatan yang gugur sebagai korban kekejaman kolonialisme di masa lalu.
Upacara berlangsung khidmat, dihadiri berbagai elemen masyarakat, tokoh daerah, serta instansi pemerintahan. Dalam sambutannya, Kompol Nurhaeni menekankan pentingnya mengenang sejarah sebagai pengingat perjuangan para pahlawan yang telah berkorban demi kemerdekaan.
“Hari ini, kita berkumpul untuk mengenang dan menghormati para korban yang gugur dalam mempertahankan harkat dan martabat bangsa. Semangat mereka harus terus kita jaga dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Kompol Nurhaeni.
Kasubsipenmas Polres Pelabuhan Makassar, Aipda Adil, turut memberikan keterangan terkait pelaksanaan upacara ini. “Upacara ini merupakan agenda tahunan yang digelar sebagai bentuk penghormatan terhadap sejarah kelam sekaligus pengingat akan pentingnya persatuan dan kemerdekaan. Kami ingin generasi muda tidak melupakan perjuangan para pahlawan,” jelasnya.
Aipda Adil juga menambahkan, momentum ini bukan hanya sekadar peringatan, tetapi juga ajakan kepada masyarakat untuk terus menjaga nilai-nilai kebangsaan dan kebersamaan.