Jadi Penceramah Tarawih di Masjid Istiqlal, Prof. Dr. Taruna Ikrar Bahas Keajaiban Sujud Bagi Kesehatan Otak

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, JAKARTA – Prof. Dr. Taruna Ikrar, M.Biomed, Ph.D, ilmuwan Indonesia yang diakui secara global dalam bidang neurosains, menjadi penceramah dalam tarawih di Masjid Istiqlal pada malam ke-9 Ramadan. Salah satu pencapaian ilmiahnya yang diakui dunia adalah paten metode pemetaan otak manusia sejak tahun 2009, yang membuka wawasan baru dalam studi neurologi, Sabtu 8 Maret 2025.

Dalam ceramahnya, Taruna Ikrar membahas keajaiban sujud dalam shalat dan bagaimana gerakan ini tidak hanya menjadi bentuk ibadah, tetapi juga memiliki dampak luar biasa bagi kesehatan otak, keseimbangan mental, dan ketenangan jiwa.

Sujud dan Kesehatan Otak

Ilmu kedokteran modern telah membuktikan bahwa sujud memberikan berbagai manfaat bagi otak dan kesehatan mental, di antaranya :

Meningkatkan aliran darah dan oksigen ke otak, yang memperkuat koneksi saraf serta mendukung fungsi kognitif.

Merangsang regenerasi sel otak, yang berperan dalam meningkatkan daya ingat dan mencegah gangguan neurodegeneratif.

Menurunkan kadar hormon stres kortisol, yang membantu mengurangi kecemasan serta meningkatkan ketenangan jiwa.

Menyeimbangkan sistem saraf, sehingga berkontribusi dalam mengatur emosi dan meningkatkan ketahanan mental.

Dalam bidang neurosains, penelitian telah membuktikan bahwa sujud dapat meningkatkan neuroplastisitas, yaitu kemampuan otak untuk beradaptasi dan membentuk koneksi saraf baru.

Taruna Ikrar menjelaskan bahwa posisi kepala yang lebih rendah dari jantung saat sujud memungkinkan darah kaya oksigen mengalir lebih lancar ke otak, yang pada akhirnya mendukung stabilitas mental dan kesehatan neurologis.

Sujud sebagai Simbol Kedekatan dengan Allah

1
2TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Pastikan Keamanan dan Kenyamanan Masyarakat, Kapolsek Mamajang Laksanakan Patroli Hingga Dini Hari

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Jejak Dua Generasi Pejuang Makassar

Oleh Arjuna Asnan Amin Alumni Departemen Sejarah, FIB Universitas Hasanuddin Di Makassar, setiap nama jalan sesungguhnya menyimpan kisah. Ada sosok...

Kapolrestabes Medan Berikan Ultimatum Akan Tindaki ‘Panglong’ dan ‘Gudang Botot’ yang Terima Barang Hasil Curian

PEDOMANRAKYAT, MEDAN - Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Dr. Jean Calvijn Simanjuntak mengultimatum akan menidak tegas kepada 'Panglong' (tempat...

Ambrin BW Simbolon: Jadikan Perbedaan Sebagai Kekuatan

PEDOMANRAKYAT, MEDAN - Indonesia lahir dari semangat perbedaan yang disatukan lewat semangat Sumpah Pemuda yang diwariskan sampai sekarang....

Keluarga EMBAS Kembali Bersatu di Haul ke-40 M. Basir: Lelaki di Balik Logo Makassar dan Jiwa Pers Indonesia Timur

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Suasana haru dan khidmat menyelimuti kediaman Eka Oktavia Arifien Basir di Jalan Baji Rupa, Makassar,...