PEDOMANRAKYAT, JENEPONTO – Korps Komisariat (Korkom) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Institut Turatea Indonesia (INTI) Jeneponto resmi dilantik dengan mengusung tema “Mewujudkan Trilogi Gerakan IMM Demi Memajukan IMM INTI.”
Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi kader IMM di lingkungan kampus INTI untuk memperkuat peran mahasiswa sebagai agen perubahan dan pelanjut semangat keummatan serta kebangsaan.
Rektor INTI Jeneponto, Prof. Maksud Hakim, dalam sambutannya menegaskan bahwa hidup matinya sebuah organisasi ditentukan oleh aktivitas dan kontribusinya terhadap masyarakat.
“Hidup matinya satu organisasi tergantung kegiatan,” ujar Prof. Maksud.
Ia juga secara terbuka menyampaikan bahwa pihak kampus menghadapi keterbatasan dana untuk mendukung berbagai kegiatan kemahasiswaan. Karena itu, ia berharap dukungan dari Pemerintah Kabupaten Jeneponto agar program pembinaan dan pemberdayaan mahasiswa dapat terus berjalan.
“Jika setiap tahun dilakukan basic training untuk 100 mahasiswa, maka dalam lima tahun kita bisa melahirkan 500 agen perubahan peradaban,” tambahnya.
Prof. Maksud juga menyampaikan bahwa hasil kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik 2025 akan diserahkan secara resmi kepada Pemkab Jeneponto melalui Wakil Bupati, sebagai bentuk laporan dan sinergi antara kampus dan pemerintah daerah.
Sementara itu, Wakil Bupati Jeneponto, Muhammad Islam Iskandar, dalam sambutannya menekankan bahwa pelantikan bukan sekadar seremoni, tetapi momentum sejarah bagi mahasiswa yang siap memikul amanah kepemimpinan.
“Pelantikan adalah awal. Mereka yang dilantik bukan hanya menerima amanah, tapi juga tercatat dalam sejarah,” ujarnya.