Makassar Kota Zakat, Baznas Gandeng Gojek

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Semua bantuan tersebut diberikan dengan berpegang teguh kepada 8 golongan atau asnaf. Yakni, fakir, miskin, riqab atau biasa disebut sebagai hamba sahaya, gharim– orang yang memiliki hutang dan kesulitan melunasinya, mualaf, yaitu orang yang baru memeluk agama Islam untuk merasakan solidaritas. Termasuk, fiisabilillah– pejuang agama Islam, ibnu sabil– orang yang kehabisan bekal dalam perjalanan jauh, serta amil– orang yang menyalurkan zakat.

Sementara itu, baik Kurniawan, maupun Moh Khomeiny sama-sama menyambut niatan baik, sekaligus mendukung Baznas Makassar yang siap bekerjasama dengan Gojek Cabang Makassar, khususnya untuk mendorong pertumbuhan penerimaan zakat, infaq dan sedekah.

“Pertama, kami berterima kasih, karena Baznas telah memilih Gojek untuk melakukan kerjasama. Kami mendukung gagasan, menjadikan Makassar kota zakat. Apalagi, program Baznas benar-benar menyentuh dan mengangkat perekonomian kaum dhuafa,” ujar Moh Khomeiny, seraya menambahkan, Gojek Makassar memiliki banyak komunitas.

Menurutnya, berbagai program Baznas sangat menarik. Apalagi, jika program tersebut juga bisa menyasar keluarga besar Driver Gojek Makassar. Untuk itu, pihaknya meyakini, jika kerjasama nantinya akan dilakukan kedua belah pihak diuntungkan.

“Memang, program Baznas sangat menyentuh masyarakat, utamanya kaum dhuafa. Jika saja program tersebut berjalan baik, maka yakinilah para mustahik–penerima zakat, bisa menjadi muzakki—pemberi zakat,” ujarnya.

Keduanya menambahkan, jika kerjasama itu berjalan, nantinya melalui non tunai. Atau penggunaannya melalui aplikasi. Karena, Gojek menunjukkan komitmen untuk mendukung pertumbuhan ekonomi digital lewat pemanfaatan teknologi.

“Semoga kerjasama dengan Baznas Makassar ini nantinya menjadi barometer nasional,” harap Kurniawan dan Moh Khomeiny.

Sebelumnya, pada Jumat, 28 Januari lalu, Abdul Rahman–salah seorang Driver Gojek di Kota Makassar menyerahkan ZIS ke kantor Baznas Makassar.

Abdul Rahman mengaku, soal berzakat, tidak perlu menunggu bulan Ramadan, melainkan setiap bulan pun bisa. Namanya, zakat penghasilan. Ada pula infak dan sadakah, atau ZIS. Ia berkeyakinan, dengan ZIS, selain dapat membersihkan harta, juga dapat membantu sesama yang kekurangan.

Baca juga :  Bertajuk Jumat Curhat, Ini Curahan Hati Warga Gusung Kepada Kapolsek Ujung Tanah Kompol Andriyani Lilikay

“Saya mau menyerahkan zakat pendapatan saya di Baznas Kota Makassar ini. Zakat saya ini sebanyak Rp 300.000, mohon diterima,” tutur Abdul Rahman kepada Safaruddin dan Fitriany R di kantor Baznas Kota Makassar, Jalan Teduh Bersinar, Kecamatan Rappocini Makassar, saat itu.

Abdul Rahman mengaku, sudah beberapa kali menyerahkan dana ZIS ke Baznas Makassar. Ia berkeyakinan, dengan ZIS, selain dapat membersihkan harta, juga dapat membantu sesama yang kekurangan.

“Saya mau menyerahkan zakat pendapatan saya di Baznas Kota Makassar ini. Zakat saya ini sebanyak Rp 300.000, mohon diterima,” tutur Abdul Rahman.

Seperti diketahui, Gojek didirikan oleh Nadiem Makarim – kini menteri
Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang juga lulusan Master of Business Administration dari Harvard Business School.

Ide mendirikan Gojek muncul dari pengalaman pribadinya menggunakan transportasi ojek hampir setiap hari ke tempat kerjanya, guna menembus kemacetan di Jakarta. Saat itu, Nadiem masih bekerja sebagai Co-Founder dan Managing Director Zalora Indonesia dan Chief Innovation Officer Kartuku. (din pattisahusiwa)

1
2
TAMPILKAN SEMUA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Wali Kota Makassar Dukung PWI Sulsel Gelar Rapat Kerja dan Resmikan Kantor Baru

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menerima audiensi dari jajaran Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi...

Ir. Arwan Tjahjadi Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Healing Camp Makassar 2025

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Sebuah terobosan baru dalam dunia kesehatan akan hadir di Kota Makassar melalui Healing Camp perdana,...

Warrior Taekwondo Kemenag Sulsel Angkat Nama Daerah Melalui Dua Ajang Bergengsi

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Tim Warrior Taekwondo binaan Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Selatan pulang dengan kepala tegak dari...

Koramil 1408-08/Makassar Bersama Rakyat, Gotong Royong Ciptakan Pasar yang Nyaman

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Semangat gotong royong kembali ditunjukkan oleh TNI bersama masyarakat dalam kegiatan Karya Bhakti Pembersihan Pasar...