Semangat Isra’ Mi’raj Organisasi Berbagi Sedekah

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT,  TORAJA

Dengan semangat Isra' Mi'raj adalah semangat yang harus selalu berada di dalam pikiran dan hati umat Islam. Di dalam kondisi apa pun semangat Isra' Mi'raj ini adalah semangat yang harus selalu menyertai langkah-langkah dan kegiatan yang dilakukan umat Islam.

Hal tersebut disampaikan Rosmawati Ketua Muslimat Nahlatul Ulama (NU) Kabupaten Tana Toraja pada media ini, Kamis 17 Maret 2022 bahwa kegiatan yang kami lakukan pada (15/3) di pasar dan dipinggir jalan adalah, semata bersedekah kepada sesama, usai memperingati Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW di Tsanawiyah Kamali Makale Tana Toraja.

"Selain itu, semangat Isra' Mi'raj ini juga harus diterapkan dalam konteks berorganisasi, bermasyarakat, dan juga secara pribadi," sebut Ketua Muslimat NU Tator.

Sementara Ketua Pengurus Cabang Fatayat Nahdlatul Ulama Tana Toraja (Tator) H. Achmad Toago mengatakan, hal itu Peringatan Isra' Mi'raj yang diadakan oleh Muslimat dan Fatayat NU dengan Isra' Mi'raj sebagai momentum dalam meningkatkan ketahanan keluarga dalam menghadapi pandemi corona di Bumi Lakipadada, dengan peningkatan ibadah dan ketakwaan untuk meneladani Rasulullah SAW.

" Di Toraja ini keberagaman Agama tampak tinggi toleransinya dalam segala kegiatan ke Agamaan baik itu sosial dan saling bantu membantu," terang H. Achmad Toago.

Dalam konteks organisasi, semangat Isra' Mi'raj dari Rasulullah yang luar biasa. Apalagi kalau kita berbicara tentang ketahanan ekonomi, ketahanan keluarga di Toraja," tambahnya.

Menurutnya, dalam situasi seperti sekarang ini yang tidak menentu, perlu untuk mengkaji ulang, dengan cara menyemangati diri sendiri, dan juga semua lingkungan sekitar.

"Dengan semangat Isra' Mi'raj yang telah diajarkan Rasulullah kepada kita semuanya, kepada umatnya. Bagaimana Rasulullah sangat mencintai umatnya, bagaimana beliau luar biasa dalam melihat kejadian yang ada di dunia, lalu kemudian bagaimana menyikapinya. Apalagi dalam konteks Fatayat NU, tahun ini kita sudah 72 tahun, Insya Allah," tutur H. Achmad Toago.

Baca juga :  Apakah Tuhan Sudah Tidur?

Oleh sebab itu dalam menyongsong Harlah ke-72 Fatayat NU harus diisi dengan semangat yang harus selalu menjiwai dalam setiap langkah keorganisasian.

Ia menambahkan, yakin bahwa semangat Isra' Mi'raj ini akan memberikan spirit, dorongan, motivasi ke dalam semua langkah kehidupan, terutama dalam berorganisasi. Dan bangga seetavsalut dengan toleransi yang tinggi dalam keberagaman di Toraja dan eratnya hubungan sosial.(megasari/yus)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Andi Gunawan Bantah Isu Ingin Jadi Ketua Harian Taekwondo Sulsel

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Anggota Bidang Organisasi Taekwondo Indonesia (TI) Pengurus Provinsi Sulawesi Selatan, sekaligus selaku Ketua Tim Penyaringan...

TALKs 2025: SaESA Membuka Jalan Kesadaran Pendidikan di Bulukumba

PEDOMANRAKYAT, BULUKUMBA – Di sebuah desa di Bulukumba: Bontonyeleng. Suara bambu yang bergemerisik menjadi saksi lahirnya sebuah gerakan...

Jenazah H.M. Parawansa Dimakamkan di Pekuburan Keluarga di Takalar Bersebelahan dengan Istrinya

PEDOMANRAKYAT, TAKALAR - Jenazah almarhum H.M. Parawansa dimakamkan di pekuburan keluarga di Desa Cilallang , Kecamatan Mappakasunggu, Kabupaten...

Ratusan Barberman se – Indonesia Adu Kreativitas di Wajo

PEDOMANRAKYAT, WAJO - Semarak Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia turut dirayakan dengan cara unik oleh Komunitas...