PEDOMANRAKYAT, Tana Toraja - Sudah sepekan Toraja dilanda hujan deras disertai angin kencang, menyebabkan banyak terjadi bencana longsor, pohon tumbang dan bangunan iterpa angin menjadi porak poranda. Salah satu rumah warga di kelurahan Tapparan Utara, Kecamatan Rantetayo tertimpa pohon besar dan mengalami rusak berat, Minggu (20/3/2022).
Pemilik rumah Luther Mangalik saat di konfirmasi wartawan mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 Wita. Beruntung saat kejadian tidak ada korban jiwa namun kondisi rumah rusak parah.
“Sekitar pukul 3 sore pak, saya sama keluarga masih duduk diluar karena takut, waktu hujan ada angin kencang jadi itu pohon di samping rumah awalnya sudah miring mau rubuh," ungkapnya.
Pohon itu awalnya sudah sangat kemiringan dan mengkhawatirkan, Luther takut pohon tiba-tiba rubuh pada malam hari. Ia pun meminta tolong warga menarik pohon tersebut dengan harapan tidak jatuh menimpa rumahnya.
Namun, kekuatan puluhan warga tak sebanding dengan beban pohon sehingga jatuh tepat mengenai badan rumah keluarga Luther Mangalik.
“Karena takut pohonnya tumbang saat malam kita lagi tidur, saya minta tolong sama warga agar di tarik kesamping tidak mengarah ke rumah, supaya nantinya kalau tumbang tidak mengenai rumah.Tapi mau diapa, pohon tersebut cukup kuat dan orang yang tarik tidak mampu,” ucapnya.
Kepala lembang Tapparan Utara Riharyantje juga membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan, Senin besok (21/3) akan terjun ke lokasi kejadian bersama TNI/Polri untuk membantu pihak korban.
“Karena hari sudah malam, besok baru kita ke lokasi bersama TNI/ Polri,” katanya.
Sementara Kepala BPBD Tana Toraja Alvian Andi Lolo saat dikonfirmasi kejadian Pohon Tumbang mengatakan, dirinya tengah bersama Basarnas dalam proses pencarian korban dalam musibah lantas yang terjatuh ke sungai di Salubarani, (man*/tk)