Kata Sebagai Senjata, Puisi Rusdin Tompo (Bag 5): Lurah Baik Tak Bernasib Baik

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Dan bagi penyair, rupanya inilah ekspresi manajerial seorang pemimpin yang bertangan besi. Pengendali hukum begitu merdeka mengetukkan palu kekuasaannya, seperti yang terbaca di bait terakhir puisinya ini:

“begitulah hukum besi kekuasaan/

loyalitas adalah harga yang tak boleh ditawar/

siapa mengabdi siapa menjadi apa :

orang baik tak selalu bernasib baik.”

(KsS, Judul: Lurah Baik Tak Bernasib Baik, 2018, hal. 3-4)

Bulukumba, 2022

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Ramalan Zodiak Hari Ini 20 Januari 2025: Apa Kata Bintang untuk Aquarius, Gemini, Pisces, Libra, dan Leo?

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Bupati Yusran Lalogau Terima ADPERTISI, Siapkan PKM Berskala Nasional di Pangkep

PEDOMAN RAKYAT, PANGKEP.- Bupati Kabupaten Kepulauan Pangkep, Dr. H. Muhammad Yusran Lalogau, S.Pi., M.Si., kembali menyatakan kesiapannya menerima...

Peringati Galungan, Camat Tomoni Timur Ajak Warga Alam Buana Rawat Toleransi

PEDOMANRAKYAT, TOMONI TIMUR — Camat Tomoni Timur, Yulius, menghadiri persembahyangan Hari Raya Galungan umat Hindu Desa Alam Buana...

Jelang Masuknya Kapal Pelni, Bupati Halut Piet Hein Babua Bersama Pimpinan Forkopimda Monitoring Pelabuhan UPP Kelas I Tobelo

PEDOMANRAKYAT, HALMAHERA UTARA - Menjelang masuknya kapal laut milik PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni), KM Tatamailau di pelabuhan...

Dewan Pers Prof. Komarudin: Tempo Terbukti Melanggar Kode Etik atas Pemberitaan Mentan Amran

PEDOMANRAKYAT, JAKARTA – Ketua Dewan Pers, Prof. Komaruddin Hidayat, dalam pernyataan terbuka menegaskan bahwa Tempo telah terbukti melanggar...