Isi Ceramah Subuh, Masjid Jami Nailul Maram Hadirkan Ustadz Kondang

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Ia berharap dengan kehadiran Ustadz H. Amri Amir di Sinjai khususnya di Masjid Jami Nailul Maram menjadi motivasi buat masyarakat/jama’ah untuk lebih meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.

Ustadz H. Amri Amir dalam ceramahnya mengajak seluruh pengurus dan jamaah masjid untuk selalu memakmurkan masjid dan tidak meninggalkan salat lima waktu.

Salah seorang jamaah Masjid Jami Nailul Maram, Doel Hidayat mengaku sangat bangga dan berterima kasih atas kehadiran Ustadz Delon di tengah-tengah mereka.

“Karena biasanya kami para jamaah hanya menonton ceramah-ceramah beliau di Youtube dan sekarang ini bisa berinteraksi langsung dengan pak ustadz,” ungkapnya.

Dirinya juga sangat berterima kasih atas motivasi yang diberikan kepada jamaah untuk selalu memakmurkan masjid. (AaN)

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Sebanyak 4.685 Lembar Arsip dari Dua Kekaraengan di Kabupaten Maros Telah Selesai Dipreservasi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Pertamina Gelar Anugerah Jurnalistik Pertamina (AJP) 2025, Apresiasi Insan Media dalam Transformasi Energi

Pedomanrakyat.co.id, Jakarta - PT Pertamina (Persero) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung dunia jurnalistik Indonesia melalui penyelenggaraan Anugerah Jurnalistik...

PSMTI Sulsel dan Pemkot Makassar Jalin Kerja Sama untuk Kemajuan Kota

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, mengajak semua elemen masyarakat untuk memperkuat kolaborasi dalam memajukan kota....

Oknum Pendemo dari Wajo di Bone, Apakah Soal Pilbup Belum Move On?

PEDOMANRAKYAT, BONE - Demo anarkis di Kabupaten Bone yang terjadi hingga malam tadi dinilai tidak murni lagi. Dari...

Ikut Menanggapi Pernyataan Sri Mulyani, BEMNUS: Negara Sudah Putus Asa

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Menteri Keuangan Sri Mulyani menuai kritikan setelah menyebut gaji guru dan dosen sebagai beban besar...