PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Civitas akademika Universitas Negeri Makassar (UNM) tentu saja patut berbangga atas torehan prestasi mahasiswanya di ajang SEA Games ke 31, Vietnam tahun 2022.
Mahasiswa UNM yang berhasil mengharumkan nama besar Indonesia pada pesta olahraga antar negara Asia Tenggara tersebut adalah Hardiansyah Muliang (Mahasiswa Program PPs UNM) dan Rusdi (Mahasiswa Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga FIK UNM).
Keduanya berhasil meraih satu medali emas di Cabang Olahraga (Cabor) Sepak Takraw di nomor Double Event.
Bahkan kedua atlet asal UNM ini berhasil pula meraih satu medali perak pada nomor Quadrant, dan nomor antar regu berhasil menyabet medali perunggu.
Kepada media, Rusdi menyatakan sangat bahagia dan senang serta bangga atas apa yang telah dipersembahkannya di SEA Games Vietnam untuk Indonesia.
Bahkan menurutnya, persembahan medali tersebut demi sebuah pembuktian karya dan prestasi untuk kampus yang menempanya.
"Saya tentu sangat bahagia atas prestasi yang kami berdua bisa mencapainya. Apalagi ini adalah ajang SEA Games. Sema ini kami persembahkan untuk Indonesia tercinta sekaligus untuk kampus kami UNM," ujar Rusdi.
Lebih lanjut Rusdi menegaskan bahwa prestasi tersebut selain buat UNM, juga untuk Sulsel, Pangkajene dan Kepulauan terutama kampung halamannya di Pulau Balang Lompo, PSTI Sulsel, PSTI Pangkep, klub tempatnya menimba ilmu takraw, PPLP Sulsel, pelatihnya di Sulsel dan di pulau.
Sementara itu, Sekretaris Umum Pengprov Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI ) Sulsel, Dr. H. Nukhrawi Nawir, M.Kes, AIFO juga tak bisa menyembunyikan rasa kebanggaannya terhadap para atletnya.
"Secara pribadi dan kelembagaan, tentu saja sangat bangga dan memberikan apresiasi yang tinggi atas prestasi yang dicapai atlet Sulsel," katanya.
"Bahkan kita sudah sampaikan agar atlet tetap berlatih terus dalam rangka menghadapi Pra PON XXI-2023 dan Piala Raja Kings Cup pada 24-30 Juli 2022 di Bangkok Thailand," ungkap dosen Kepelatihan Olahraga FIK UNM ini.
Ia juga bersyukur atas segala dukungan kepindahan Rusdi ini dari UNJ ke UNM. Kebetulan Rusdi awalnya adalah mahasiswa UNJ lalu pindah ke UNM.
"Kita bersyukur proses perpindahannya itu sudah berbuah manis dalam mengangkat citra dan nama besar UNM. Semua ini atas arahan dan bimbingan bapak Rektor UNM, Prof. Dr. Ir. H. Husain Syam, M.TP., IPU., ASEAN Eng, Wakil Rektor 1 UNM, Prof. Dr. H. Hasnawi Haris, M.Hum, Dekan FIK UNM, Prof. Dr. Hj. Hasmyati, M.Kes serta seluruh pimpinan UNM lainnya," katanya. (*)
