Untuk penyaluran Dana Desa sampai dengan 31 Mei 2022 terdapat 3 Desa yang belum salur Dana Desa Reguler dan 2 Desa yang belum salur BLT Desa. Namun, sudah dilakukan pengajuan penyaluran Dana Desa sehingga sampai dengan 10 Juni 2022 seluruh desa sudah salur BLT Triwulan I dan Dana Desa Reguler Tahap I.
Sampai dengan 31 Mei 2022, realisasi penyaluran Dana Desa Reguler mencapai 40,55% atau senilai 14,6 miliar dari pagu sebesar 36,12 miliar dan realisasi penyaluran BLT Desa mencapai 39,71% atau sebesar 10,9 miliar dari pagu 27,5 miliar.
Selain itu, terdapat 5 Desa dengan penyaluran tertinggi di Kabupaten Sinjai yaitu Desa Talle, Desa Massaile, Desa Kalobba, Desa Saotanre, dan Desa Panaikang.
Selebihnya terkait penyaluran DAK Non Fisik yaitu berupa Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sampai dengan 31 Mei 2022 mencapai 32,49% atau sebesar 14,05 miliar dari total pagu 43,26 miliar.
Menurut data dari KPPN, sampai dengan saat ini manfaat Dana BOS Reguler telah dirasakan oleh 287 sekolah, manfaat Dana BOP PAUD telah dirasakan oleh 286 sekolah, dan manfaat dari Dana BOP Kesetaraan telah dirasakan oleh 15 satuan pendidikan yang ada di Kabupaten Sinjai.
Selanjutnya kedepannya KPPN Sinjai akan terus berkoordinasi dan bersinergi bersama para satuan kerja dan Pemerintah Daerah Kabupaten Sinjai dengan harapan penyaluran APBN di wilayah KPPN Sinjai dapat terealisasi secara lebih optimal dan tepat sasaran.
“Kami mengharapkan kerja sama satuan kerja maupun pemerintah daerah Kabupaten Sinjai dalam rangka mendorong penyaluran APBN di wilayah Kabupaten Sinjai yang akuntabel dan tepat sasaran,” ujar Kepala KPPN Sinjai. (AaN)