PEDOMAN RAKYAT.SIDRAP--- Sebanyak 41 Guru di Sidrap dikukuhkan sebagai guru penggerak, Penerbitan Sertifikat Guru Penggerak telah dikeluarkan kemendikbud untuk Angkatan 3 Kabupaten.
Ke-41 orang Guru Penggerak tersebut, yakni 5 guru dari SMA, 6 guru dari SMP, 26 orang dari SD, dan 4 orangĀ dari PAUD/TK, ini menjadi tindak lanjut untuk mengukuhkan Guru Penggerak, Jum'at, 12 Agustus 2022 di Aula Disdikbud Sidrap.
Hadir Kadis Pendidikan dan Kebudayaan,Faizal Sehuddin, S STP., M.Adm.K, Kepala Bidang GTK Syamsuddin, S.Pd., M.Ap dan Kepala Bidang PAUD/PLS Rahmat Hambali.
Beberapa video aksi nyata ditayangkan, diantaranya Ibu Fitriani dari PAUD Percontohan Pangkajene Sidrap dengan pembelajaran berdiferensiasi di kelas, lbu Dasmiati SDN 2 Wette'e mengubah eceng gondok di Danau
Sidenreng menjadi jadi tas, Ibu Khadijah SMP Neg 3 Pangsid dengan kegiatan In house training IKM (Imementasi Kurikulum Merdeka), program P5 (Penguatan Profil Pelajar Pancasila) dengan tema Kewirausahaan yaitu pembuatan batako.
Selanjutnya, Rahmat Ahmad dari SMAN 2 Sidrap dengan program P5 dengan tema Gaya Hidup Berkelanjutan dengan pemilahan sampah bahan plastik botol, gelas, dan kertas.
Kadis Pendidikan mengharapkan kolaborasi SMA yang menjadi kewenangan Provinsi yang berdomisili di kabupaten untuk bersinergi dalam berbagai pengembangan potensi di bidang Pendidikan termasukSmart School,
Begitu juga guru PAUD, SD, dan SMP untuk kita perjuangkan haknya termasuk Guru P3K. Bekerjalah secara ikhlas dengan memberi solusi.
Prioritas Guru Penggerak untuk mengisi posisi-posisi penting menjadi pemimpin-pemimpin di sekolah untuk terus menggerakkan, kata Kabid GTK Syamsuddin. (ris).