Danny Instruksikan RT/RW Sosialisasikan Alat Set Top Box

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMAN RAKYAT, MAKASSAR - Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Republik Indonesia mengajak warga Kota Makassar beralih dari TV analog ke digital paling lambat 2 November 2022.

Hal itu disampaikan Staf Khusus Menteri Kominfo, Rosarita Niken Widiastuti saat ssialisasi Analog Switch Off (ASO) di Anjungan City Of Makassar, Selasa (23/8).

“Jangan kagetjika TV bapak ibu sudah tidak bisa menerima siaran, karena paling lambat 2 November siaran TV analog akan digantikan dan harus beralih ke siaran digital,” kata Niken.

Niken menyebutkan dibandingkan analog, TV digital memiliki banyak keunggulan.

Diantaranya, tampilan lebih bersih, siaran jernih, dan mampu menangkap siaran yang lebih banyak. Kata dia, peralihan ini pun tidak sulit.

Masyarakat cukup memasang alat Set Top Box. Harganya dipasaran juga tidak mahal, hanya Rp150 ribu hingga Rp300 ribu.

Dia pun menyarankan agar masyarakat membeli Set Top Box yang mempunyai sertifikasi Kominfo karena bisa dipasang di TV merek apapun.

“Kalau tidak ada sertifikasinya dipasang biasanya tidak bisa nyala. Tapi kalau ada sertifikasi Kominfo itu TV apapun cocok,” ungkapnya.

Selain itu, peralihan TV analog ke digital merupakan kesepakatan secara Internasional.

Dia menyebut hanya Indonesia dan Timor Leste yang masih menggunakan siaran TV analog.

“Hampir semua negara di Asia Tenggara sudah beralih dan tidak menggunakan siaran TV analog. Semuanya sudah digital,” ucapnya.

Sementara itu, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menegaskan, untuk mendukung peralihan TV analog ke digital, pemerintah kota siap memberikan Set Top Box kepada RT/RW secara gratis.

“Insya Allah, saya nanti dengan DPRD akan bicara soal ini. Jadi saya minta RT/RW sosialisasikan alat ini kepada seluruh warga,” tutupnya.

Baca juga :  HAN 2025 Makassar, Yasmain Gasba Dorong Pendidikan yang Ramah Anak

Turut hadir dalam sosialisasi tersebut Sub Koordinator LPS dan LPA Televisi Kemkominfo Mesania Mimaisa Sebayang, Ketua KPI Pusat Agung Suprio, dan jajaran komisioner KPID Sulawesi Selatan.(ucu)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Fasilitas Umum Disulap Jadi Bangunan Komersial, LI BAPAN Soroti Dugaan Permainan Birokrasi di Makassar

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Lembaga Investigasi Badan Penyelamat Aset Negara (LI BAPAN) Sulawesi Selatan kembali menyoroti kinerja dua instansi pemerintah,...

Keluarga EMBAS Kembali Bersatu di Haul ke-40 M. Basir: Lelaki di Balik Logo Makassar dan Jiwa Pers Indonesia Timur

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Suasana haru dan khidmat menyelimuti kediaman Eka Oktavia Arifien Basir di Jalan Baji Rupa, Makassar,...

Penonton Membludak! Film “Cristine Tidak Seperti yang Kamu Lihat” Tuai Pujian Tokoh Agama

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Film layar lebar Cristine Tidak Seperti yang Kamu Lihat terus mencuri perhatian publik. Di hari...

Semangat Kemanunggalan TNI-Rakyat, Koramil 1408-05/Mariso Gelar Kerja Bakti di Tamarunang

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Dalam rangka menjaga kebersihan lingkungan dan mencegah terjadinya genangan air di musim hujan, Koramil 1408-05/Mariso...