Potensi Positif Seorang Anak

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Oleh : H Hasaruddin, Guru Besar UIN Alauddin Makassar

Tarbiyah dalam istilah Bahasa Arab dipahami sebagai pendidikan. Tarbiyah juga bermakna pertumbuhan atau peningkatan. Yang pertama adalah pertumbuhan dan peningkatan segi jasmani anak, dengan terutama si ibu tanpa pamrih dan atas rasa cinta kasih yang setulus-tulusnya mencurahkan diri dan perhatiannya kepada pertumbuhan sang anak.

Hubungan emosional yang amat dekat dan penuh kemesraan si ibu tersebut menjadi taruhan survival si anak memasuki kehidupan. Bahkan, hubungan tersebut telah terbentuk sejak dalam kandungan. Sedemikian rupa dekatnya unsur cinta kasih tersebut, sehingga tempat janin dalam bahasa Arab disebut rahim.

Hubungan cinta kasih antar-keluarga dan antar-sesama manusia disebut silaturrahmi. Silaturahmi merupakan salah satu perintah Allah SWT kepada manusia untuk dilaksanakan. Seorang anak sangat diharapkan senantiasa mendoakan kedua orang tuanya, sebagai balasan ketulusan dari kedua orang tuanya yang telah melahirkan dan membesarkannya.

Penumbuhan dan peningkatan yang dilakukan oleh orang tua kepada anaknya, tidak cukup hanya dari fisik saja. Justru penumbuhan dari hal yang bersifat non- fisik merupakan sesuatu yang sangat substansial. Yakni, penumbuhan dan peningkatan potensi positif srorang anak agar menjadi manusia dengan tingkat kualitas terbaik.

Orang tua tidak mampu menjadikan anaknya baik, sebab potensi kebaikan itu sesungguhnya sudah ada pada si anak. Namun, orang tua dapat dan berkewajiban, berbuat sesuatu guna mengembangkan apa yang sudah ada pada si anak, yaitu sifat alami kebaikannya sendiri sesuai dengan fitrahnya.

Sementara itu, di sisi lain, orang tua memiliki peranan menentukan dan memikul beban tanggungjawab utama jika sampai terjadi si anak menyimpang dari sifat alami dan potensi kebaikannya tersebut sehingga menjadi manusia dengan ciri- ciri kualitas rendah.

Baca juga :  Ayah dan Anak Tewas Bersimbah Darah, UH : Ciri-Ciri Pelaku Bertubuh Kurus

Inilah salah satu makna hadis Rasulullah SAW yang sangat populer, bahwa sesungguhnya setiap anak dilahirkan dalam keadaan suci dan kedua orang tuanyalah yang kemudian membentuk jati diri anak tersebut. Allah A'lam. ***

Makassar, 14 September 2022

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

GAN Tegaskan Komitmen Kawal Agenda Prioritas Presiden Prabowo: “Ini Tentang Masa Depan Kesejahteraan Rakyat”

PEDOMANRAKYAT, JAKARTA - Ketua Umum DPP Garuda AstaCita Nusantara (GAN), Muhammad Burhanuddin, menegaskan kembali komitmen organisasinya untuk hadir...

Zakat dan Harapan Baru untuk Makassar: FOZ Kumpulkan Para Pemangku Kepentingan di UNM

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Di sebuah ruang senat yang hangat di Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNM, Kamis (20/11/2025), berbagai...

Tim PKM UMI Gelar Edukasi Pembuatan Panel Kayu Eg-Plas Sebagai Bahan Bangunan Alternatif di Tamangapa Makassar

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR -- Didanai Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat (LPkM) Universitas Muslim Indonesia (UMI), Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM)...

Sentuhan Kepemimpinan: Kasdim 1408/Makassar Bangun Komunikasi dan Disiplin Melalui Kunjungan Rumah Dinas

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Kodim 1408/Makassar kembali memperlihatkan wajah kepemimpinan yang humanis dan berorientasi pada pembinaan personel melalui kegiatan...