PEDOMANRAKYAT, PANGKEP, -
Operasi SAR pencarian Kapal motor (KM) Al Mubarok yang bermuatan sepuluh orang penumpang yang berlayar dari pulau Sapuka kepulauan Pangkep tujuan Makassar Sulsel, yang di laporkan hilang kontak akhirnya ditemukan dengan keadaan seluruh penumpang selamat.
Arman, kontributor pedomanrakyat.co.id yang ikut dalam pencarian bersama Basarnas Sulsel melaporkan bahwa kapal Al Mubarok mengalami kerusakan mesin hingga bermalam empat hari lamanya di atas laut.
"Kapal ini ditemukan berada sekitar 5 mil laut atau 10 kilometer arah selatan pulau Dayang-dayangan kepulauan Pangkajene, " Ujar Muhammad Rizal Kasie Operasi Tim SAR Sulsel.
"Alhamdulillah dan Terima kasih bantuan dari Tim SAR yang tiba di lokasi, selama empat hari lamanya kami berada dilaut menunggu bantuan, dengan konsumsi hanya buah pisang saja,"kata dg Pawa penumpang KM Al Mubarok.
Seluruh penumpang KLM Al Mubarok sudah berkumpul dengan keluarganya.
Seperti diketahui Tim Basarnas Sulsel mengerahkan KN SAR Kamajaya 104 untuk mencari KLM Al Mubarok yang dilaporkan hilang kontak Rabu (28/09/2022), saat berlayar dari Kabupaten Pangkep ke Kota Makassar,
Kepala Basarnas Sulsel, Djunaidi, mengatakan, KLM Al Mubarok yang membawa 10 orang penumpang awalnya berlayar dari Pulau Sapuka, Kabupaten Pangkep, Rabu (28/9) sekitar pukul 13.00 Wita dan rencananya akan tiba di Pelabuhan Paotere Makassar hari Sabtu (1/10) pukul 09.00 Wita.
“Kami menerima informasi dari keluarga korban yang langsung ditindaklanjuti dengan pemapelan ke VTS Makassar dan SROP Selayar,” kata Djunaidi dalam keterangannya.
Proses pencarian dilakukan di sekitaran selat Makassar, tepatnya rute yang biasanya dilalui oleh kapal tersebut.(*]