“Dengan terselenggaranya acara memperingati menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW bersama masyarakat diharapkan kehadiran Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Rks semakin dapat mengisi hati masyarakat perbatasan, dengan kenangan-kenangan indah yang nantinya bisa diteruskan oleh Satgas yang baru,” tutur Letkol Inf Mutakbir.
Di tempat yang sama Ustadz H. Burhanudin selaku pemberi ceramah tentang makna dari peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW menyampaikan, mengingat Maulid Nabi merupakan ikhtiar untuk lebih mencintai Rasulullah.
”Peringatan Nabi Muhammad SAW juga mengingatkan kita bahwa Nabi Muhammad SAW adalah Nabi terakhir yang diutus Allah SWT sebagai penyempurna Akhlak seluruh umat,” ujarnya.
”Ada beberapa cara untuk meneladani Rasulullah, diantaranya sering bershalawat, memperkenalkan anak tentang Nabi Muhammad SAW termasuk memperingati hari Lahir Nya. Dengan kita meneladani akhlak Nabi Muhammad, kita berharap menjadi umat yang setia membela kebenaran sehingga menjadi pengikut Nya hingga akhir massa,” urainya.
“Ini merupakan kecintaan kita kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW, mudah-mudahan dengan adanya pertemuan ini menjadi bukti sejarah dan pada saatnya nanti kita diberikan syafa`at oleh Nabi kita Muhammad SAW,” kata Ustadz Burhanudin.
Kemudian Ustad Indris selaku Tokoh Agama di Mesjid Al-Hijrah ini menyampaikan mengucapkan terima kasih kepada Dansatgas Pamtas Yonif 711/Rks dan beserta anggota pos Satgas yang ada di Kampung Skouw Sae yang telah membantu berlangsungnya acara peringatan menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H secara sederhana, sehingga masyarakat sangat antusias dengan kegiatan ini terlihat dari masyarakat yang hadir lumayan banyak. (*)