Seorang Siswa SMPN 8 Dibusur Dadanya, 16 Remaja Diamankan dan Mayoritas Pelajar SMPN 23

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Seorang siswa kelas 9 SMP Negeri (SMPN) 8 Makassar, lelaki Jendry Vigo Gian (14) penduduk Jl. Dirgantara Lrg 14 No.2 Karampuang, menjadi korban pembusuran di depan Toko Ferend, Batua, ketika sedang mengendarai motor dan bermaksud mengantar Syahrul, temannya, pulang ke Jl Bontobila, Batua, Manggala, tak jauh dari sekolahnya.

Korban pembusuran (foto ist)

Menurut korban, pelakunya berboncengan 3 mengendarai motor Honda Beat hitam yang tiba-tiba memepet dan membusur dari arah samping, mengakibatkan anak panah tertancap tepat di dadanya.

Kepada petugas, korban mengaku pelakunya ada yang pakai seragam batik SMP Negeri 23 Makassar. Bahkan tak tahu kalau sebelumnya ada tawuran antar anak sekolah di Cambajawayya, Kelurahan Tello, Kecamatan Panakkukang.

Para terduga pelaku tawuran dan pembusuran yang diamankan polisi (foto ist)
1
2TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Jokowi Presiden Pertama Berkunjung ke “Butta Panrita Lopi” Bulukumba

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Pangdam Hasanuddin: Prestasi Kodim Kolaka Bukti TNI Hadir untuk Rakyat

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Bangun Nawoko menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas prestasi gemilang yang...

Mantan Bupati Halut Hein Namotemo Wafat, Warga Halut Berduka

PEDOMANRAKYAT, HALMAHERA UTARA - Kabar mengejutkan menyentak warga Halmahera Utara (Halut) ketika mendengar mantan Bupati Halut, Hein Namotemo...

Pelindo Regional 4 Makassar dan Pemkot Gelar Aksi Jumat Bersih di Kanal Perumnas Hertasning

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Kolaborasi antara Pelindo Regional 4 Makassar dan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar kembali diwujudkan melalui aksi...

Pesta Tuak Berujung Tragedi, Sahabat Sendiri Ditebas di Baebunta

PEDOMANRAKYAT, LUWU UTARA – Suasana malam yang awalnya penuh canda di Dusun Rantepaccu, Desa Baebunta, mendadak berubah menjadi...