PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Masalah sampah bukan saja menjadi keluhan masyarakat kota, melainkan masyarakat yang tinggal di gugusan pulau yang berada di Kecamatan Sangkarang Kota Makassar, termasuk soal aliran listrik yang hanya menyala dari pukul 18.00 wita hingga pukul 06.00 pagi.
Hal ini terungkap di Tudang Sipulung yang diselenggarakan Vital Strategies salah satu anggota konsorsium Program UK-PACT yang dipimpin World Resources Institute (WRI) Indonesia, telah melaksanakan public awareness dengan topik “Mobilitas Orang Pulau Kota Makassar”, mengusung konsep Tudang Sipulung, di Lantai 2 Sudut Santai, Jl. Dg. Mangape No.1 Makassar, Selasa (06/12/2022).
Kegiatan ini ikuti utusan Dinas Perhubungan Kota Makassar, Lurah Kodingareng Roni Catur Prabowo, Akademisi, Perwakilan Warga Pulau Lae-lae, warga pulau Kecamatan Samgkarrang, para jurnalis media online maupun elektronik, dan beberapa mahasiswa dan Anggota konsorsium WRI (World Resources Institute).
Program UK-Partnering For Accelerating Climate Transition (UK-PACT), mengendepankan mobilitas publik rendah emisi berdimensi GESI yang berkelanjutan di kota-kota metropolitan pesisir menuju pembangunan rendah emisi yang lebih aman, inklusif dan tangguh.
Luna Vidya selaku City Coordinator Makassar UKPACT Program dari Vital Strategis sebagai penyelenggara.mengatakan acara ini dilakukan oleh UK-PACT Program bekerjasama dengan Kerajaan Inggris dengan Pemerintah Indonesia – Kementerian Perhubungan.
“Kota Makassar sebagai kota metropolis tentu berkaitan masalah moda transportasi dengan orang pulau. Bahwa Di Kota makassar, pulau itu bukan sesuatu tempat wisata tapi di pulau itu ada kehidupan. Mobilitas orang pulau di kota Makassar itu terjadi setiap hari yang sangat tinggi,”kata Luna.